Ini Sederet Jurus Pramono Anung Kurangi Polusi di Jakarta

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
Kamis, 14/11/2024 19:05 WIB
Foto: Calon Gubernur Jakarta nomor urut 03, Pramono Anung menyampaikan pemaparan dalam acara KADIN DKI Jakarta mencari pemimpin DKJ di Menara Bank Mega, Jakarta, Rabu (6/11/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon gubernur Jakarta Pramono Anung berkomitmen untuk mengurangi polusi di Jakarta. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendorong penghentian penggunaan batu bara sebagai bahan bakar pembangkit listrik di kawasan.

Namun menurutnya untuk mengatasi polusi Jakarta, pemerintah daerah harus bekerja sama dengan pemerintah pusat. Sebabnya terkait penanganan polusi kebijakan utama dikeluarkan oleh pemerintah pusat.

"Hal yang menyangkut pemakaian bahan bakar, kemudian di wilayah sekitar Jakarta ini yang memakai batu bara memang waktunya tidak lagi memakai batu bara, tapi pakai gas ataupun pembangkit listrik tenaga sampah," kata Pramono Anung, di Menara Bank Mega, Jakarta, Kamis (14/11/2024).


Menurutnya jika penghentian pemakaian batu bara dapat diyakini polusi udara di Jakarta bakal turun drastis. Namun kebijakan ini tentunya tidak bisa dilaksanakan pemerintah daerah Jakarta, melainkan harus melibatkan pemerintah pusat.

Sedangkan untuk jangka menengah panjang, Pramono juga akan mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik. Menurutnya mobil konvensional memproduksi banyak sulfur di udara. Sehingga jika di alihkan ke kendaraan listrik makan akan mengurangi banyak polusi udara.

Selain itu ia juga akan mendorong penyelesaian pembangkit listrik tenaga sampah, jika terpilih sebagai Gubernur Jakarta.

"Tapi yang paling penting kalau saya jadi gubernur Jakarta saya akan berani ambil keputusan berkaitan dengan kewenangan saya, yaitu pembangkit listrik tenaga sampah yang dari kemarin tidak terselesaikan, akan saya selesaikan," kata Pramono Anung.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Gubernur DKI Yakin Transaksi Jakarta Fair di Atas Rp7,5 Triliun