Video

Video: Jika Trump Perketat Proteksionisme, Efek Buruk Ini Hantui RI

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
12 November 2024 15:46

Jakarta, CNBC Indonesia- Kebijakan proteksionisme Amerika Serikat yang dikhawatirkan akan semakin ketat di era kepemimpinan Donald Trump mendatang membuat dunia global semakin was-was. Ada kecemasan terhadap efeknya yang akan mengganggu rantai pasok hingga perlambatan ekonomi dan arah kebijakan Bank sentral AS, The Fed.

terkait arah kebijakan Trump ke kebijakan The Fed, Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro meyakini The Fed masih berpeluang memangkas suku bunga di akhir 2024 seiring dengan dengan melandainya inflasi.

Ke depan kebijakan The Fed tetap didasarkan atas perkembangan data ekonomi AS termasuk inflasi hingga data ketenagakerjaan.

Sementara bagi Indonesia, kebijakan proteksi Trump seperti "trade protection" ke China akan menyebabkan perlambatan ekonomi China sehingga menekan harga komoditas. Hal ini tentu saja akan membuat RI sebagai mitra dagang China yang mengandalkan ekspor komoditas ikut terimbas.

Namun demikian upaya RI memperluas peluang pasar ekspor RI lewat kemitraan BRICS bisa menjadi strategi menghadapi dampak perang dagang China-AS.

Seperti apa antisipasi RI terhadap gejolak global termasuk dari AS? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 12/11/2024)



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...