Asing Terciduk Kompak Borong 10 Saham Ini Kala IHSG Melemah

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
28 October 2024 07:29
Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/9/223). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/9/223). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merah selama tiga hari beruntun dan gagal happy weekend. Indeks terperosok ke level 7.600, tepatnya turun 0,28% ke posisi 7.694,66 pada penutupan Jumat (28/10/2024).

Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih jumbo sebesar Rp2,72 triliun di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp588,71 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp2,13 triliun di pasar negosiasi dan tunai.

Di samping itu, ada sejumlah saham yang kompak masuk keranjang asing, yang menadahi tekanan terhadap IHSG. Mengutip RTI Business, berikut net foreign buy perdagangan pekan lalu!

1. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp518,3 miliar

2. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp456,5 miliar

3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) - Rp249,3 miliar

4. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp205,5 miliar

5. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp108,4 miliar

6. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp69,4 miliar

7. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp57,6 miliar

8. PT Buana Lintas Lautan Tbk. (BULL) - Rp41,8 miliar

9. PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk. (NSSS) - Rp38,9 miliar

10. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) - Rp37,0 miliar


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Saham Konglomerat Lesu Bikin IHSG Galau Seminggu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular