Prabowo Panggil 45 Calon Menteri, 4 Sosok Ini Blak-blakan Beri Bocoran

Rosseno Aji Nugroho & Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
14 October 2024 21:39
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (CNBC Indonesia/Novina)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani. (CNBC Indonesia/Novina)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak 45 tokoh terpantau dipanggil dan menemui Presiden Terpilih Prabowo Subianto di kediamannya, di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Tokoh-tokoh tersebut mendatangi kediaman Prabowo sejak Senin siang hingga Senin malam.

Beberapa diantaranya adalah wajah-wajah lama yang merupakan menteri di kabinet Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Ada juga tokoh dan politisi partai.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco mengatakan, semua tokoh yang dipanggil hari ini adalah sosok yang bakal jadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran nanti.

"Hari ini menteri sampai selesai," kata Sufmi Dasco.

Dari sekian tokoh yang mendatangi kediaman Prabowo, hanya 4 orang yang secara gamblang mengungkap hasil pertemuan tersebut. Termasuk, secara terang-terangan menyebut pos tugas yang bakal ditempatinya.

Sementara tokoh lain, memilih tak mengungkapkan detil hasil pertemuan. Hanya memberi sinyal soal kemungkinan masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Berikut adalah 4 sosok yang secara terbuka mengakui hasil pertemuannya dengan Prabowo:

1. Prof Yusril Ihza Mahendra sebagai Menko Hukum dan HAM

Sosok pertama yang gamblang mengaku mendapat tugas sebagai menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nanti adalah Politisi Senior Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra.

Menurutnya, Prabowo berencana memecah Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan HAM menjadi dua, yakni Kementerian Koordinator Bidang Keamanan dan Kementerian Koordinator bidang Hukum dan HAM.

Usai menghadap Prabowo, kepada wartawan Yusril mengaku diminta menjadi Menko Hukum dan HAM.

Yusril sendiri pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dan, menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM di era Presiden Megawati Soekarnoputri.

2. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti jadi Menteri Pendidikan Dasar & Menengah

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti merupakan sosok kedua dari sejumlah tokoh yang dipanggil Prabowo hari ini, secara gamblang mengungkapkan jabatan yang akan diembannya.

Dia mengaku diberi amanat menjadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI.

"Tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah pada saya untuk memimpin kementerian pendidikan dasar dan menengah, dan Insyaalah saya didampingi dua Wamen (Wakil Menteri)," ujarnya saat ditemui wartawan di kediaman presiden terpilih, Prabowo Subianto, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).

"Tapi wamennya siapa belum tahu, itu otoritas beliau," ujarnya.

Abdul Mu'ti. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)Foto: Abdul Mu'ti. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Abdul Mu'ti. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

3. Politisi Golkar Maman Abdurrahman jadi Menteri UMKM

Maman Abdurrahman mendatangi kediaman Prabowo, sekitar Senin sore. Usai pertemuan itu, Maman mengaku ditunjuk menjadi Menteri UMKM.

Dia pun menjelaskan, dengan nomenklatur jabatan yang bakal diembannya itu, urusan koperasi dan UKM yang sebetulnya satu, bakal dipecah.

"Ini bentuk kesempatan yang diberikan ke saya untuk bantu beliau dalam menaikkan ekonomi masyarakat," katanya.

"Mohon doanya dan dukungannya. Ini tugas berat, semoga 5 tahun ke depan bisa, ini tugas besar. Ya (jadi menteri UMKMM). Makasih ya," lanjut Maman.

Dia memberikan gambaran, kemungkinan pemisahan Kementerian UMKM dari Kementerian Koperasi. Sebagaimana diketahui, saat ini, urusan koperasi dan UKM ada di Kementerian Koperasi dan UKM.

"Ini lama, cuma nomenklaturnya dipisah antara Koperasi dan UMKM. Pak Prabowo ingin UMKM difokuskan dan dibesarkan skalanya," sebutnya.

"Yang kita tahu sekarang ini 92%, data Kemenkeu, penyerapan tenaga kerja itu diwakilkan UMKM dan 8% industri besar. Artinya ada harapan besar pak Prabowo untuk mengamankan 92% sektor UMKM, yang terbagi mikro, kecil, dan menengah. Untuk mikro kita tahu juga terbagi 2," tutur Maman.

Prabowo, lanjut dia, ingin menaikkan sektor mikro yang adalah rata-rata merupakan sektor yang survive (mampu bertahan), bisa naik jadi sektor kelas menengah. Dan sektor usaha skala menengah naik kelas menjadi skala besar.

"Itu pembicaraan saya tadi dengan pak Prabowo," ujarnya.

4. Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan

Sosok yang jadi sorotan, Sri Mulyani, juga terpantau menemui Prabowo di kediamannya di Kertanegara, Senin malam (14/10/2024).

Sri Mulyani yang saat ini adalah Menteri Keuangan di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin, mengaku mendapat tawaran jabatan serupa dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

"Beliau minta saya untuk jadi Menkeu (Menteri Keuangan) kembali," tegas Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengatakan dirinya dan Prabowo sudah beberapa kali bertemu untuk membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), serta mendengar program prioritas presiden dan wakil presiden terpilih.

"Jadi selalu konsultasi, lalu berbagai langkah untuk memperkuat Kementerian Keuangan dan keuangan negara dengan program-program beliau," ujarnya.

Sri Mulyani mengatakan Prabowo sangat memperhatikan kondisi APBN dan dampaknya kepada masyarakat. Prabowo memberi arahan untuk mengoptimalkan pajak dan belanja negara.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Ungkap Alasan Banyak Ambil Menteri dari Kabinet Jokowi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular