Rakornas REPNAS 2024

Bos PGEO Ungkap Kunci Mutlak Transisi Energi: Panas Bumi

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
Senin, 14/10/2024 18:23 WIB
Foto: Lao-Lao Geopark di area PGE Lahendong, Sulawesi Utara.

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) mengungkapkan panas bumi kunci utama transisi energi di Indonesia yang masih harus dimaksimalkan. Saat ini perkiraan cadangan panas bumi di tanah air terbesar nomor dua di dunia dan baru 10% yang dimanfaatkan.

Sementara hilirisasinya masih dilakukan di luar, dengan produknya green hydrogen, amonia dan yang lainnya. Padahal kalau bisa dibangun di Indonesia, maka bisa menjadi world energy giant.

"PGEO saat ini punya kapasitas terbesar untuk geotermal," kata dia dalam Rakornas REPNAS 2024 di Jakarta, Senin (14/10/2024).


Dia menambahkan Indonesia adalah negara geotermal karena punya cadangan yang besar. Asalkan proyek panas bumi bisa sukses, maka transisi energi untuk mencapai nol emisi pada 2060 pun bisa berhasil.

"Bahkan kita bisa boost economic growth 8% Kalau kita lihat, climate change, ini bukan isu lagi, karena climate change itu real, sekarang pikirannya bagaimana bisa setop pelan-pelan," katanya,

Panas bumi memiliki kecocokan yang tinggi sebagai sumber energi base load yang rendah emisi dan sudah dibuktikan, sehingga harus segera dimulai.


(rah/rah)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Tarik Investor EBT, Tingkat Balik Modal PLTP Digenjot Ke 11%