
Dipanggil Prabowo, Abdul Mu'ti Jadi Menteri Pendidikan Dasar Menengah

Jakarta, CNBC Indonesia - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti hadir di kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024) sore. Kepada wartawan, ia menyampaikan bahwa dirinya diberi amanat untuk menjadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
"Tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah pada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah," tegasnya.
Ia pun mengatakan bahwa nantinya, akan ada dua wakil menteri (wamen) yang mendampingi. Namun siapa wamen tersebut, ia belum mengetahui jelas.
"Insya Allah saya didampingi dua wamen. tapi wamen-nya siapa belum tahu. Itu otoritas beliau," tegasnya.
"Dan kami juga sampaikan Insya Allah kami akan laksanakan dan memimpin kementerian untuk memajukan pendidikan, kami juga sampaikan pendidikan adalah kunci untuk membangun bangsa ... terutama kunci untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana amanat dalam pembukaan UUD 45," tambahnya.
Saat ditanya apakah Kementerian Pendidikan RI akan dipecah menjadi dua atau tiga kementerian, ia mengatakan belum mengetahui pasti. Yang jelas, ia diamanatkan untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI.
"Saya tidak tahu," ujarnya menjelaskan soal kementerian pendidikan tinggi.
"Karena saya hanya diberi beliau untuk melaksanakan dan memimpin kementerian pendidikan dasar menengah," tegasnya.
"Ga ad penjelasan dari beliau, ga ada alasan kenapa dipecah hanya disampaikan bahwa tugas kementerian ini amat sentral untuk bangun dan cerdaskan kehidupan bangsa," tambahnya.
Saat ditanya soal pakta integritas, ia mengaku memang menandatangani dua dokumen. Salah satunya memang tentang kesediaan untuk menjadi menteri dalam kabinet dan kedua pakta integritas yang isinya, ia sebut, normatif.
"Setia pada NKRI kemudian siap mendukung pemerintahan dan menjaga wibawa Beliau sebagai Presiden serta juga menjaga kewibawaan bangsa negara," tambahnya.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Ungkap Pelantikan Menteri Prabowo 21 Oktober
