Ekonomi RI Bisa Tumbuh 9%? Prabowo: Tunggu Tanggal Mainnya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Terpilih Prabowo Subianto menaikkan target pertumbuhan ekonominya dari semula hanya 8% menjadi 9%. Ia meminta seluruh masyarakat memegang mimpinya itu.

Ia mengatakan, target pertumbuhan ekonomi itu didasari dari kebiasaannya yang selalu memasang mimpi setinggi langit, sehingga bila tidak tercapai minimal jatuhnya tidak jauh dari target yang diupayakan dengan keras.

"Jadi, siapa tahu nanti tidak 8%. Kalau 9% gimana? lu enggak percaya kan? benar enggak? tunggu tanggal mainnya," kata Prabowo di hadapan para investor di Jakarta Convention Center, Rabu (9/10/2024).

Baca: Prabowo: Banyak Negara Hebat Banyak Utang, Tak Tahu Kapan Bayarnya

Prabowo mengatakan, sejauh ini dengan prinsip mimpi yang tinggi, ia tidak pernah gagal mengejar mimpi-mimpinya. Ia mencontohkan, sejak kecil memimpikan menjadi Jenderal bintang empat di TNI.

Ia mengakui, selama berkarir di militer bintang yang ia peroleh baru tiga. Namun, pada akhirnya tercapai setelah diberikan Jenderal bintang empat oleh Jokowi.

"Dari sejak muda saya inginnya jadi jendral bukan kolonel. Jendral cita-cita saya tapi tidak duduk di bawah pohon saya minta bintang jatuh ke saya. Saya pengen jadi bintang empat ya lumayan dapat bintang tiga, ujungnya dapat bintang empat juga dari Pak Jokowi," tegasnya.

"Jadi sudah saudara yang muda-muda tak akan lari kalau cita-citamu benar, kau bekerja keras insya Allah sudah never give up never surrender, jatuh bangun lagi, bangkit lagi," ungkap Prabowo.

Baca: Segera Dibentuk! Ini Daftar Kementerian Baru Era Prabowo

Prabowo juga tidak peduli dengan ejekan pihak lain tatkala memasang target-target tinggi. Ia mencontohkan, saat menyatakan percaya diri ekonomi Indonesia bisa tumbuh 8% di bawah kepemimpinannya banyak yang mencela.

"Ya enggak apa-apa, saya belajar ke Proklamator Bung Karno gantung mimpi kita setinggi langit kalau kau tidak sampai langit maka kau jatuh di antara bintang bintang. Ya saya canangkan 8% kalau tidak sampai ya 7,5% kalau gak sampai ya 7%, kalau kita canangkan 6% nanti 5,3%," ucap Prabowo.

(arj/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Ungkap 3 Kengerian Dunia, Indonesia Harus Waspada!