China Kini Bikin Jokowi Was-was, Begini Ternyata Ngerinya!

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
09 October 2024 11:45
Presiden Jokowi Terima Para Pengusaha Tiongkok, Chengdu, 28 Juli 2023. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden Jokowi Terima Para Pengusaha Tiongkok, Chengdu, 28 Juli 2023. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bicara mengenai masalah over produksi yang terjadi di China. Sehingga banyak negara yang sudah mulai khawatir dibanjiri produk dari China.

"Sudah banyak dibahas secara luas soal over produksi China, banyak negara yang sudah mulai khawatir dan bersiap melindungi pasar domestiknya, dari masuknya produk impor dari China yang masif dengan harga yang jauh lebih murah," kata Jokowi di Trade Expo ke - 39, di ICE, BSD, Tangerang Selatan, Rabu (9/10/2024).

Jokowi mengatakan Indonesia sebagai negara berpenduduk terbesar ke empat di dunia, harus mampu melindungi pasar domestik. Juga harus mampu menguasai pasar di dalam negeri dan terus merambah secara luar ke luar negeri.

"Dan kita sebagai Negara dengan pasar yang besar dan dengan jumlah penduduk terbesar Ke-4 di dunia, yaitu 280 juta jiwa harus mampu melindungi pasar domestik," katanya.

Sehingga ia berpesan cara pemasaran jangan dilakukan secara konvensional. Seharusnya pemasaran yang dilakukan dilakukan secara masif secara digital.

Eks Gubernur DKI Jakarta ini juga mengatakan saat ini kondisi ekonomi dunia juga masih belum kembali pulih. Mulai dari pertumbuhan ekonomi global 2,6% - 2,7%, inflasi yang masih menghantui, hingga perang dagang dan konvensional yang masih berlangsung. Kondisi itu membuat banyak negara melakukan restriksi perdagangan.

"Setidaknya ada 19 negara yang melakukan, semua itu membuat volume perdagangan global menjadi lesu," kata Jokowi.


(emy/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article China Umumkan Kabar Baik, Pak Jokowi Harusnya Happy!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular