
Prabowo Diperkirakan akan Rombak APBN Warisan Jokowi

Jakarta, CNBC Indonesia - Centre of Strategic and International Studies (CSIS) menilai Presiden Terpilih Prabowo Subianto sangat mungkin untuk membuat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2025. Meski penyusunan Rancangan APBN 2025 dibahas bersama tim transisi, perubahan kondisi ekonomi dan kebutuhan pemerintahan yang akan datang bisa saja membuat APBN warisan Jokowi itu dirombak.
"Kan biasa dilakukan RAPBN-P, terutama di pemerintahan baru," kata Direktur Eksekutif CSIS Yose Rizal Damuri dalam diskusi di kantornya, Jakarta, Senin, (19/8/2024).
Rizal mengatakan perombakan APBN tahun depan bisa terjadi karena asumsi ekonomi yang berubah. Dia mencontohkan nilai tukar dolar yang dipatok paling tinggi Rp 16.100 dalam RAPBN 2025. Nah apabila kurs dolar ternyata mencapai Rp 16.500, kata dia, maka APBN-P dibutuhkan.
Rizal menuturkan hal tersebut juga berlaku dengan perkembangan harga minyak dunia, pertumbuhan ekonomi maupun asumsi makro lainnya. "Itu semua bisa berubah dan perlu adanya penyesuaian," kata dia.
![]() Presiden RI Joko Widodo didampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua DPR RI Puan Maharani usai menghadiri sidang tahunan DPR/MPR RI, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, (16/8/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) |
Selain soal asumsi makro, Rizal mengatakan perubahan juga bisa terjadi guna menyesuaikan kebutuhan anggaran untuk program pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
Dia menilai apabila pemerintahan baru ternyata memerlukan anggaran yang lebih besar, maka batas defisit bisa saja diubah lebih tinggi dari 2,53%.
"Mungkin saja itu defisit masih bisa didorong sedikit lebih ke atas atau juga tadi untuk membebaskan ruang fiskal, subsidi energi mungkin bisa direformasi dan ini menyebabkan perubahan-perubahan," kata dia.
Selain itu, Rizal juga menyoroti belum rampungnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Menurut dia, apabila dokumen tersebut sudah selesai disusun, maka APBN 2025 harus disesuaikan dengan dokumen perencanaan tersebut.
"Biasanya kan RPJMN itu diketok dan menjadi dasar dari RAPBN," kata dia.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah membacakan asumsi makro pada RAPBN 2025 dalam pidato kenegaraan pada 16 Agustus 2024 di DPR/MPR. Kendati disampaikan Jokowi tetapi APBN 2025 akan menjadi guidance bagi pemerintahan baru Presiden Prabowo Subianto.
Presiden Jokowi menyampaikan inflasi akan dijaga pada kisaran 2,5%. Pertumbuhan ekonomi diperkirakan sebesar 5,2%. Kemudian nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan berada di kisaran Rp16.100/US$, suku bunga Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun berada di 7,1%.
Harga minyak mentah Indonesia (ICP) diperkirakan berada pada US$82 per barel. Lifting minyak diperkirakan mencapai 600 ribu barel per hari dan gas bumi mencapai 1.005 juta barel setara minyak per hari. RAPBN 2025 akan dibahas di DPR selama 30 hari kerja dan disahkan di Sidang Paripurna.
(rsa/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada Makan Bergizi Gratis Prabowo, Istana Pastikan APBN 2025 Tak Jebol
