Prioritas Prabowo di IKN: Kebut Bangun Gedung DPR, MPR, MA, Hingga MK

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
13 August 2024 07:20
Presiden terpilih Prabowo Subianto yang telah resmi dinyatakan unggul dalam pilpres 2024 menerima ucapan selamat via telepon dari Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Jumat (22/3/2024) malam WIB. (Dok. Kemehan RI)
Foto: Prabowo Subianto. (Dok. Kemhan RI)

Nusantara, CNBC Indonesia - Presiden terpilih Prabowo Subianto berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Komitmen itu disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna perdana di Istana Garuda, Senin (13/8/2024). Dalam kesempatan itu ia juga membeberkan fokus utama pembangunan IKN pada masa kepemimpinannya.

Prabowo berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani dan semua rekan menteri yang telah menyiapkan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2025.

Hal itu membuatnya sangat optimis, meski masih ada ancaman dari tantangan global. Untuk itu, Prabowo bisa meyakinkan Otorita Ibu Kota Nusantara bahwa ruang belanja yang dibutuhkan cukup.

"Dan kita bisa saya kira selesaikan beberapa hal yang penting," kata Prabowo dalam sambutannya.

Menurutnya hal penting itu adalah Nusantara menjadi pusat pemerintahan. Artinya ada lembaga yudikatif, eksekutif, dan legislatif.

"Berarti gedung MPR, DPR menjadi prioritas, dengan perumahan Anggota DPR, MPR dan ruang kantornya dan juga MA, MK juga sangat sangat mendesak menurut saya," kata Prabowo.

Sehingga ia meminta kepada OIKN untuk segera mulai membuat sayembara desain gedung lembaga tersebut. Pesannya harus tidak bertentangan dan bertabrakan dengan desain yang sudah ada.

Selain itu, menurut Prabowo, jika sudah ada lembaga legislatif dan yudikatif maka fungsi ibu kota akan berjalan.

Kemudian, pria yang masih menjabat sebagai menteri pertahanan itu juga berencana menyiapkan fasilitas dan fungsi penanggulangan bencana di IKN. Ia menyebut seperti pemadam kebakaran, hingga teknologi pemantauan untuk kebakaran hutan. Pasalnya konsep kota hutan IKN juga memiliki bahaya kebakaran.

"Kita mesti konsentrasikan tidak boleh ada sedikit peluang untuk mengancam ibu kota Negara. Karena kita desainnya forest city berarti forest-nya masuk ke city," katanya.

Nantinya, menurut Prabowo, setelah fungsi pemerintah beroperasi beserta investasi saat ini, ia meyakini dapat mengundang investor lain yang lebih besar.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo: IKN akan Kita Tuntaskan karena Memang Sangat Dibutuhkan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular