Ekonomi RI Berpeluang Tumbuh 5,2% pada 2024

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
Selasa, 06/08/2024 11:20 WIB
Foto: Kendaraan melintas di ruas Jalan TB Simatupang, Jakarta, Senin (29/1/2024). Ruas Jalan TB Simatupang mengalami kemacetan akibat diguyur hujan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia-Pemerintah optimistis ekonomi Indonesia selama dua kuartal ke depan tetap di atas 5% (year on year (yoy). Keseluruhan tahun diharapkan bisa mencapai 5,1-5,2%.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu kepada media di Aula Danapala Kemenkeu, Jakarta, Selasa (6/8/2024)


"Outlook kita sekitar 5,1% sampai 5,2% jadi ini memang masih ada peluang," ujarnya.

Dalam mencapai target tersebut, menurut Febrio tidak mudah. Ada sederet tantangan yang harus dihadapi, terutama ketidakpastian global.

Tensi geopolitik yang semakin memanas membuat banyak negara khawatir tidak ada penyelesaian dari perang yang sudah terjadi baik di Ukraina maupun Gaza.

"Banyak negara yang mengalami kesulitan. Pertumbuhan kita di 5,1 sampai 5,2 itu prestasi yang luar biasa," terang Febrio.

Foto: Rilis BPS Senin (5/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
Rilis BPS Senin (5/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)

Dorongan terbesar dari perekonomian nasional adalah konsumsi rumah tangga. Pada kuartal II-2024 kelompok ini berhasil tumbuh 4,93%. Selanjutnya investasi, ekspor dan belanja pemerintah.

"Kalau kita bisa pertahankan dengan baik ini tentu akan menjadi modal bagi kita untuk terus bertambah," pungkasnya.


(arj/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: AMRO Ungkap Risiko Pembengkakan Rasio Utang RI Terhadap PDB