Video

Dunia 'Mendidih', Kemen LHK Siap Wujudkan Indonesia FOLU Net-Sink 2030

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
30 July 2024 09:40

Jakarta, CNBC Indonesia- Dampak perubahan Iklim kian nyata dan menjadi persoalan dunia global karena memberi dampak buruk disegala sektor kehidupan masyarakat dunia. Menghadapi hal ini setiap negara dituntut untuk mendorong upaya menghadapi perubahan iklim.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong dalam Economic Update 2024 mengatakan dunia saat ini diharapkan pada 3 persoalan utama selain perubahan iklim yakni, polusi dan hilangnya alam (keanekaragaman hayati) yang disebut "Triple Planetary Crisis".

Menghadapi kondisi ini, pemerintah RI bersama dunia global telah bersepakat dalam Perjanjian Paris untuk mengendalikan dampak perubahan iklim salah satunya mencegah kenaikan suhu tidak melebihi 2 derajat. Komitmen Indonesia terhadap perjanjian Paris yang termuat dalam Nationally Determined Contribution (NDC) mengenai upaya menekan emisi karbon sebesar upaya sendiri dan 31,89% atau mencapai 815 juta CO2 ekuivalen serta pengurangan emisi sebesar 42,3% atau 1,2 miliar CO2 pada tahun 2030.

Kementerian LKH dalam mendukung upaya pemerintah menekan emisi karbon terus mendorong perbaikan sektor kehutanan dan tata guna lahan karena berkontribusi hampir 60% terhadap target NDC RI hal ini termuat dalam target Indonesia Forestry and Other Land Uses (FOLU) Net-Sink 2030.

Seperti apa strategi pemerintah lewat Kementerian LHK mengatasi persoalan perubahan iklim? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong dalam Squawk Box,CNBC Indonesia (Selasa, 30/07/2024)a



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...