Internasional

Turki Ancam 'Invasi' Israel, Ini Perbandingan Militer Kedua Negara

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
29 July 2024 19:30
Foto kolase Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Getty Images via AFP & ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS)
Foto: Foto kolase Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Getty Images via AFP & ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Turki kemungkinan akan mengirimkan pasukannya ke Israel. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut ini dilakukan untuk "membantu" warga Palestina di sana.

Rencana ini, yang sebelumnya telah dilakukan di masa lalu oleh Turki di Libya dan Nagorno-Karabakh, disampaikan Erdogan dalam pertemuan partainya, Partai AK. Di sana ia menyebut Israel harus menyetop perang di Gaza.

"Kita harus sangat kuat agar Israel tidak dapat melakukan hal-hal konyol ini ke Palestina," katanya, dikutip Senin (29/7/2024). "Sama seperti kita memasuki Karabakh, sama seperti kita memasuki Libya, kita mungkin melakukan hal serupa kepada mereka."

"Tidak ada alasan mengapa kita tidak dapat melakukan ini ... Kita harus kuat agar kita dapat mengambil langkah-langkah ini," tambah Erdogan dalam pidato yang disiarkan televisi.

Situasi ini pun membuat kekuatan militer antara Turki dan Israel menjadi sorotan. Berikut perbandingan kekuatan militer keduanya, seperti dihimpun oleh CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Senin (29/7/2024).

1. Urutan Kekuatan dan Jumlah Tentara

Laporan GlobalFirePower (GFP) per 2024 menempatkan Turki di urutan ke-8 dari sisi kuantitas, jauh di atas Israel yang menduduki peringkat ke-17 dari 145 negara.

Dengan berada di urutan atas, Turki tentu memiliki jumlah tentara yang lebih banyak. Ankara memiliki 355.200 personel aktif, 378.700 tentara cadangan, dan 150.000 unit paramiliter.

Sementara Israel hanya memiliki 170.000 tentara aktif, 465.000 tentara cadangan, dan 35.000 pasukan paramiliter.

2. Anggaran Pertahanan

Untuk anggaran pertahanan, Turki juga mengungguli Israel. Ankara memiliki anggaran pertahanan US$40 miliar atau sekitar Rp651 triliun, sementara Tel Aviv hanya memiliki US$24,4 miliar atau sekitar Rp397 triliun. Perbedaan anggaran kedua negara mencapai US$15,6 miliar.

3. Jumlah Persenjataan - Senjata Nuklir

Sejauh ini Turki memiliki 2.231 tank, 55.104 kendaraan lapis baja, 1.038 self-propelled artillery, 1,747 towed artillery, dan 286 mobile rocket projectors untuk militer angkatan darat.

Di laut, Turki memiliki 12 kapal selam, 16 fregat, 9 korvet, dan 34 kapal patroli.

Sementara di udara, Turki punya 205 jet tempur, 83 pesawat angkut, 275 pesawat latih, 22 pesawat misi khusus, 502 helikopter, dan 111 helikopter penyerang.

Di sisi lain, Israel memiliki 1.370 tank, 43.407 kendaraan lapis baja, 650 self-propelled artillery, 300 towed artillery, serta 150 mobile rocket projectors.

Di laut, Israel punya 45 kapal patroli, 7 korvet, serta 5 kapal selam, sementara di udara, Tel Aviv punya 48 helikopter penyerang, 146 helikopter, 23 pesawat misi khusus, 155 pesawat latih, 12 pesawat angkut, 39 pesawat penyerang, dan 241 jet tempur.

Untuk kepemilikan hulu ledak nuklir, Turki tak memilikinya, berbeda dengan Israel yang diperkirakan memiliki 90 hulu ledak nuklir, menurut catatan pada data Statista per Januari 2024.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Turki & Israel Panas, Erdogan Serang Netanyahu-Ancam Kirim ke Allah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular