Jokowi Bicara Soal Angka Stunting: 10 Tahun Lalu 37%, Sekarang 21%

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
23 July 2024 13:33
Keterangan Pers Presiden Jokowi usai tinjau Pekan Imunisasi Nasional, Jayapura, 23 Juli 2024
Foto: Keterangan Pers Presiden Jokowi usai tinjau Pekan Imunisasi Nasional, Jayapura, 23 Juli 2024.

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara mengenai penurunan angka stunting yang minim. Namun menurutnya pemerintah tetap berusaha untuk terus menekan penurunan stunting hingga di bawah 14%.

"Ya kita tahu, kita tahu angka penurunannya tahu. Memang sebelumnya agak tebel sekarang mulai tipis, tapi kita tetap berusaha agar ditekan menuju ke bawah 14%," kata Jokowi saat memberikan keterangan pers di Papua, Selasa (23/7/2024).



Diketahui prevalensi stunting di Indonesia hanya turun 0,1% per tahun, dari 21,6% pada 2022 menjadi 21,5% di tahun 2023. Jokowi pun mengakui penurunannya tidak secepat sebelumnya.

"Stunting itu kita mulai dari 37% lho dulu. 10 tahun yang lalu kemudian sekarang sudah 21 turunnya juga drastis banget. Tapi (turun dari) 21 menuju ke 14% ini memang tidak secepat yang sebelumnya," katanya.



Jokowi mengatakan penurunan angka stunting ini bukan hanya memperhatikan makanannya saja. Menurutnya juga harus memperhatikan sanitasi, lingkungan tempat tinggal rumah dan air bersih.

"Semuanya harus terkonsolidasi dengan baik, itu yang terus kita lakukan," katanya.


(emy/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bank Dunia Soroti Kinerja 10 Tahun Jokowi Lawan Stunting

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular