Tol Cimanggis-Cibitung Sebentar Lagi Berbayar, Segini Tarifnya

Wiji Nur Hayat, CNBC Indonesia
Rabu, 17/07/2024 14:56 WIB
Foto: Ruas jalan tol Cimanggis-Cibitung. (Dok. Waskita Karya)

Jakarta, CNBC Indonesia - Jalan Tol Cimanggis - Cibitung sepanjang 26,18 Km saat ini telah beroperasi penuh dari Cimanggis Junction hingga Cibitung Junction. Tol ini diresmikan pada tanggal 9 Juli 2024 oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.

Setelah beroperasi, Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B Segmen Simpang Susun Cikeas - Cibitung Junction bisa dilalui kendaraan tanpa tarif esok harinya. Direktur Utama PT Cimanggis Cibitung Tollways Indar Barung mengungkapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1626/KPTS/M/2024, Segmen Simpang Susun Cikeas - Cibitung Junction telah memenuhi persyaratan laik fungsi secara administratif dan sistem operasi tol sehingga dapat dioperasikan.

"Dengan dioperasikannya Segmen Simpang Susun Cikeas - Cibitung Junction, kami berharap Jalan Tol Cimanggis-Cibitung yang sudah terkoneksi sepenuhnya dengan Jaringan Tol JORR 2, Jagorawi, dan Jakarta - Cikampek dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (17/7/2024).


Dia menambahkan, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung yang melintas di 4 wilayah yaitu Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi diharapkan juga dapat meningkatkan perekonomian bagi wilayah di sekitar jalan tol serta meningkatkan kelancaran pergerakan baik komuter maupun logistik kawasan industri besar di Jabodetabek.

Sementara itu, sejak awal pengoperasian sampai dengan saat ini Segmen Simpang Susun Cikeas - Cibitung Junction masih belum dikenakan tarif. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat dapat mencoba dan merasakan secara langsung manfaat dari jalan tol ini. Indar Barung bilang selama dalam masa sosialisasi awal, masyarakat dapat melintas di segmen ini tanpa dikenakan tarif.

Namun dalam waktu dekat akan diberlakukan tarif sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1627/KPTS/M/2024.

Foto: Badan Usaha Jalan Tol PT Cimanggis Cibitung Tollways telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B Segmen Nagrak - Cibitung, dan telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF). (Dok. BPJT)
Badan Usaha Jalan Tol PT Cimanggis Cibitung Tollways telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B Segmen Nagrak - Cibitung, dan telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF). (Dok. BPJT)

"Kami selaku pengelola Jalan Tol Cimanggis-Cibitung ingin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang begitu antusias untuk memanfaatkan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung. Kami akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan agar dapat selalu memberikan pelayanan yang terbaik dan semaksimal mungkin demi kelancaran dan kenyamanan para pengguna
jalan," ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir bilang pembebasan tarif yang merupakan bagian dari sosialisasi jalan tol memakan waktu hingga 2 minggu. Diperkirakan Tol Cimanggis - Cibitung mulai bertarif pada akhir bulan Juli ini. Untuk tarifnya ditetapkan Rp 2.065 per km.

"Biasanya sosialisasi sekitar 2 minggu, 14 hari. Setelah sosialisasi tahap 1, 2, 3 baru dioperasikan dengan tarif. (Besaran tarif total) Rp 46.000 sekian, per km-nya kan Rp 2.065," sebut Miftachul saat peresmian Tol Cimanggis-Cibitung.

Penyesuaian transaksi akan dilakukan dari sistem terbuka di Gerbang Tol Jatikarya Utama menjadi sistem tertutup terintegrasi dengan Ruas Tol Cibitung-Cilincing, sehingga transaksi di Gerbang Tol Jatikarya Utama arah Cibitung dikenakan tarif Segmen Cimanggis - Jatikarya (Golongan I Rp5.500) dan untuk tarif Jatikarya - Nagrak akan dikenakan di Gerbang Tol Tujuan (Golongan I Rp8.000).

Sedangkan transaksi di Gerbang Tol Jatikarya Utama arah Cimanggis dikenakan tarif Segmen Cimanggis - Nagrak (Golongan I Rp13.500) dan tarif Tol Cibitung - Cilincing (Apabila masuk dari Ruas Tol Cibitung - Cilincing).


(wur/wur)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sengketa Pulau Tujuh, Gubernur Babel Gugat Mendagri