Tol Cimanggis-Cibitung Resmi Beroperasi, Ini Efeknya Menurut Wapres RI

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
09 July 2024 19:45
Badan Usaha Jalan Tol PT Cimanggis Cibitung Tollways telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B Segmen Nagrak - Cibitung, dan telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF). (Dok. BPJT)
Foto: Badan Usaha Jalan Tol PT Cimanggis Cibitung Tollways telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B Segmen Nagrak - Cibitung, dan telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF). (Dok. BPJT)

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah meresmikan ruas Jalan Tol Cimanggis-Cibitung hari ini, Selasa (9/7/2024) di Jembatan Sungai Cileungsi KM 57+400 Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Ma'ruf Amin menyebut kehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dapat mempercepat distribusi barang dan jasa, mengurangi biaya logistik, mengurangi kemacetan, serta membuka peluang investasi baru yang pada akhirnya juga akan berdampak bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.

"Keberadaan jalan tol ini diharapkan dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Cimanggis ke Cibitung menjadi sekitar hanya 30-45 menit, dari sebelumnya yang menempuh antara 1-2 jam melalui jalan arteri," kata Ma'ruf Amin saat meresmikan Tol Cimanggis-Cibitung.

Konektivitas antar kawasan di wilayah Jakarta dan sekitarnya, lanjut dia, diharapkan dapat meningkat dengan terintegrasinya Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dengan jaringan jalan tol di kawasan Jabodetabek.

"Jalan tol ini akan mendorong efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi di kawasan ini, yang nantinya akan menyumbang pembangunan ekonomi kawasan dan nasional," ujarnya.

Ia pun meminta adanya peningkatan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk Pemerintah Daerah, sektor swasta, serta masyarakat untuk memastikan tersedianya akses yang lebih baik ke pusat-pusat ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan lain-lain sebagainya.

"Hal ini penting untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat. Selain itu, tingkat aksesibilitas yang tinggi akan mendorong daya saing daerah, menarik investasi, dan mampu menciptakan lapangan kerja baru, sehingga pada akhirnya berdampak bagi peningkatan perekonomian masyarakat sekitar," terang dia.

Selain itu, Ma'ruf Amin meminta agar tata kelola pembangunan infrastruktur jalan tol tidak hanya mempertimbangkan aspek ekonomi, namun juga mengedepankan aspek lingkungan dan sosial.

"Dengan semakin pendek jarak tempuh, dan semakin lancarnya arus lalu lintas antar daerah, diharapkan emisi kendaraan dapat menurun," tukasnya.

Lebih lanjut, ia juga berharap agar keberlanjutan pembangunan jalan tol bisa lebih dioptimalkan lagi kedepannya. Sebab menurutnya, pembangunan jalan tol adalah awal dari pencapaian tujuan yang lebih besar, yakni kesejahteraan dan pemerataan pembangunan.

"Jalan tol ini akan membuka peluang ekonomi baru dalam jangka panjang, sehingga pemeliharaan jalan tol harus terus dilakukan secara berkala. Pembangunan yang dihasilkan dari jalan tol ini tidak hanya memiliki nilai investasi jangka panjang, namun juga mampu mewujudkan keadilan ekonomi bagi masyarakat lokal," ucap Ma'ruf Amin.

"Semoga jalan tol ini membawa percepatan dalam peningkatan konektivitas dan aksesibilitas antar wilayah, sehingga pada akhirnya mendukung pencapaian tujuan pembangunan nasional," pungkasnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pengusaha Logistik Rama-ramai Temui Wapres Ma'ruf Amin, Ada Apa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular