
Polri - TNI Minta Lahan di IKN, Bos Bank Tanah Beberkan Datanya

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Bank Tanah menyatakan tengah menyiapkan lahan seluas 150 hektare (ha) di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Lahan tersebut akan disediakan untuk Polri.
"Ada permintaan dari Polri seluas 150 hektare," kata Kepala Badan Bank Tanah Parman Nataadmadja di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu, (26/6/2024).
Parman mengatakan Bank Tanah juga mendapatkan permintaan penyediaan lahan di sekitar IKN dari TNI. Dia mengatakan lahan itu nantinya akan digunakan sebagai penyangga area rumah-rumah dinas prajurit di IKN.
"Dari Panglima TNI akan dibuatkan sebagai penyangga untuk rumah-rumah prajurit," katanya.
Sebagaimana diketahui, Bank Tanah merupakan badan khusus yang dibentuk oleh pemerintah pada 2021 sebagai mandat Undang-Undang Cipta Kerja. Badan ini memiliki kewenangan untuk menjamin ketersediaan lahan bagi kepentingan umum, pembangunan nasional, pemerataan ekonomi dan reforma agraria.
Dalam proyek IKN, Badan Bank Tanah salah satunya menjadi penyedia lahan untuk Bandara Very-Very Important Person (VVIP). Bandara tersebut terletak 15 kilometer dari pusat IKN, atau dapat ditempuh dalam waktu 20 menit.
Mengutip keterangan resmi, Terminal Bandara VVIP IKN dibangun di atas lahan seluas 7.000 meter persegi dengan VVIP kurang lebih 1.500 meter persegi. Presiden Joko Widodo disebut sudah memberi nama bandara ini dengan nama Bandara Nusantara.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bank Tanah Mau Kuasai 23.000 Ha Lahan Tahun Ini, Buat Apa?