
PLN Punya Program Kurangi Sampah, Bisa Tekan Emisi Karbon 150 Ton CO2

Jakarta, CNBC Indonesia - PT PLN (Persero) mengungkapkan dapat menekan emisi karbon dioksida (CO2) melalui pengelolaan sampah. Adapun dari kegiatan tersebut, perusahaan setrum pelat merah ini dapat menekan emisi hingga 150 ton.
Executive Vice President of HSSE PT PLN (Persero) Doddy B. Pangaribuan menjelaskan guna memperingati hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh pada 5 Juni lalu, PLN mempunyai program Green Employee Involvement. Dimana perusahaan menggelar aksi bersih-bersih di 68 lokasi di Indonesia.
"Sehingga berhasil mengumpulkan lebih dari 300 ton sampah dan mampu mencegah emisi sebesar 150 ton CO2 melalui pengolahan sampah lebih lanjut menjadi barang bernilai guna," kata dia dalam acara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, Selasa (25/6/2024).
Selain itu, aksi bersih-bersih sampah yang dilakukan PLN juga memberikan dampak baik terhadap usia operasional Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang berada di Waduk Saguling Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Menurut Doddy aksi bersih-bersih sampah mampu mengurangi sedimentasi di Waduk Saguling. Sehingga dapat meningkatkan usia operasional PLTA Saguling hingga 2084.
"Ini akan meningkatkan life time operasi PLTA secara optimal hingga tahun 2084 ketambahan usia layanan Waduk hingga 36 tahun ini tentu akan menyumbang energi hijau theoretically sebesar hingga 87.000 GWh," kata Doddy.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Aksi PLN Kurangi Sampah, Usia PLTA Ini Bisa Bertambah Sampai 2084