Internasional

Putri Inggris Gegar Otak, Dilarikan ke Rumah Sakit

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
25 June 2024 11:55
Putri Anne dari Inggris menghadiri upacara peringatan 80 tahun D-Day, di Place des Canadiens di Bretteville-l'Orgueilleuse, Normandia, Prancis, Rabu 5 Juni 2024. (Aaron Chown/Pool via AP)
Foto: Putri Anne dari Inggris menghadiri upacara peringatan 80 tahun D-Day, di Place des Canadiens di Bretteville-l'Orgueilleuse, Normandia, Prancis, Rabu 5 Juni 2024. (AP/Aaron Chown)

Jakarta, CNBC Indonesia - Putri Inggris, Putri Anne- saudara perempuan Raja Charles III- dilarikan ke rumah sakit Senin waktu setempat. Ia disebut mengalami cedera ringan dan gegar otak, setelah ditabrak kuda di Gatcombe Park, kediamannya.

"Yang Mulia tetap berada di Rumah Sakit Southmead, Bristol, sebagai tindakan pencegahan untuk observasi dan diperkirakan akan pulih sepenuhnya dan cepat," bunyi pernyataan Istana Bckingham, dikutip dari AFP, Selasa (25/6/2024).

"Raja selalu mendapat informasi lengkap dan bergabung dengan seluruh keluarga kerajaan dalam mengirimkan cinta dan harapan terbaiknya kepada sang putri agar sang putri segera pulih," tambahnya.

Pemberitahuan ini merupakan pengumuman kesekian kalinya di tahun ini terkait masalah kesehatan keluarga kerjaaan Inggris. Sebelumnya Charles dan menantu perempuannya Kate Middleton, didiaknosa kanker.

Anne sendiri kini berusia 73 tahun. Ia merupakan seorang penunggang kuda yang sempat berkompetisi di Olimpiade Montreal 1976.

Sayangnya, istana tidak memberikan rincian mengenai insiden tersebut. Namun sumber di tim medis sang putri mengatakan cedera kepala yang dialaminya merupakan akibat dari benturan kepala atau kaki kuda.

"Suami Anne, Tim Laurence, berada di Taman Gatcombe ketika insiden itu terjadi dan menemaninya ke rumah sakit," kata pihak istana lahi

"Putrinya Zara Tindall dan putranya Peter Phillips juga berada di perkebunan tersebut pada saat itu," tambahnya.

Putri Anne sendiri adalah salah satu dari sedikit anggota keluarga kerajaan yang "bekerja" sejak kematian ibunya Ratu Elizabeth II pada September 2022 dan lepsnya status pangeran putra bungsu Charles, Harry dan istrinya Meghan, karena memilih pergi ke Amerika Serikat (AS) dua tahun sebelumnya.

Dia juga melakukan banyak pekerjaan ekstra mewakili istana saat Charles dan Kate menerima perawatan karena sakit. Baru-baru ini terlihat di acara peringatan 80 tahun pendaratan D-Day di Prancis utara.

"Jadwalnya untuk seminggu ke depan akan ditunda," kata Istana Buckingham lagi, termasuk rencana kehadirannya pada jamuan kenegaraan kaisar dan permaisuri Jepang pada hari Selasa ini.

Kawasan Gatcombe Park terkenal sebagai tuan rumah Festival of British Eventing setiap tahun. Festival ini menarik para bintang berkuda terbaik dunia.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Istana Buckingham Umumkan Raja Charles Mengidap Kanker, Ini Kondisinya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular