
Nostradamus 'Cabang India' Ramal Perang Dunia 3, Disebut Pecah 29 Juni

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang peramal asal India, yang belakangan ini dijuluki sebagai "Nostradamus Baru" buka suara soal perang dunia ke 3. Hal tersebut menyusul meningkatnya tensi geopolitik yang makin memanas.
Kumar memprediksi bahwa pada 18 Juni 2024, memiliki stimulus planet terkuat untuk memicu terjadinya Perang Dunia ke 3.
"Sekarang, Selasa 18 Juni 2024 (dunia) mempunyai stimulus planet terkuat yang memicu PD3," kata Kushal Kumar kepada The Daily Star, dikutip Minggu (23/6/2024).
Kumar membeberkan, setidaknya terdapat lima faktor yang berpotensi membuat PD 3 pecah begitu saja.
Pertama, Kumar menyebut serangan teror yang menargetkan dan menewaskan sembilan peziarah Hindu di Himalaya dan melukai 33 lainnya.
Selanjutnya, ia merujuk panasnya Korea Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel) di Zona Demiliterisasi (DMZ) di mana pasukan Kim Jong Un dilaporkan berusaha menyeberang Minggu.
Ketiga, konflik Israel dengan Palestina yang telah meningkat tak hanya dengan Hamas tapi dengan Hizbullah di Lebanon. Apalagi baru-baru ini, kelompok itu melancarkan serangan roket ke negara Yahudi tersebut sebagai pembalasan atas kematian seorang komandannya.
Berikutnya, manuver terbaru yang dilakukan Rusia ke Barat, di tengah perang dengan Ukraina, juga menjadi pertanda lain. Di mana Rusia pekan lalu telah mengirimkan kapal perang nuklir ke dekat Amerika Serikat (AS), termasuk kapal selam nuklir ke Havana.
Kemudian, China yang juga telah melakukan latihan perang di lepas pantai Taiwan. Hal itu membuat khawatir para pejabat AS soal kemungkinan perang pecah antara Beijing dan Taipei.
"Tanggal 29 Juni mungkin juga merupakan hari kiamat," ujarnya.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nostradamus Ramal PD 3 Pecah 2024, Gegara Iran Serang Israel?
