Indonesia Disebut Jadi Game Changer di Industri Sawit Dunia
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Eksekutif PASPI Tungkot Sipayung mengungkapkan Indonesia menjadi 'influencer' dan game changer dunia untuk kelapa sawit, baik sebagai salah satu produsen terbesar maupun pengaruhnya di dunia.
Dia menyebutkan sejak 2018 sudah ada tiga instrumen menjaga pasar dan meneguhkan pengaruh dunia. Ketiga instrumen tersebut adalah hilirasi, mandatory biodiesel, dan pungutan ekspor.
"Selama 10 tahun ini Indonesia berhasil menjadi influencer dunia, selalu yang jadi referensi Indonesia. Berapa valuenya, berapa mandatory biodieselnya, kita sudah jadi game changer," kata Tungkot dalam Special Dialogue Apkasindo CNBC Indonesia, Kamis (6/6/2024).
Hilirisasi menurutnya telah menarik perhatian dunia dengan mengubahnya menjadi bahan pangan yakni minyak goreng, hingga bahan bakar yakni biofuel dan oleokimia kompleks.
"Hasilnya apa, pada 2011 sekitar 52% persen ekspor masih CPO. Tahun 2023 ekspornya 75% sudah dalam bentuk hilir. Sudah berhasil tapi belum selesai," ungkapnya.
Dia menegaskan, ekspor sawit pun telah menopang neraca perdagangan tanah air dari tahun ke tahun. Devisa sawit menurutnya hampir US$ 40 miliar dan masih ada komponen lain yang bisa dimaksimalkan, misalnya dari devisa subtitusi impor bahan bakar. Dengan begitu, total devisa yang bisa disumbangkan bisa mencapai hampir US$ 50 miliar.
"Nah, mengapa kita mandatory biodiesel. Pertama kita harus sadar Sejak 2004 Indonesia sudah impor minyak. Kita pengimpor. Ketergantungan makin tinggi. Menuju 2045, impor minyak fosil impor akan makin tinggi. Ini yang menjadi pekerjaan rumah," ujarnya.
(rah/rah)