KRL Bakal Sampai Karawang, Ini Target Penyelesaiannya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi buka suara terkait rencana terbaru proyek KRL atau commuter Line sampai Karawang. Ia mengungkapkan bahwa proyek itu cepat atau lambat bakal segera terealisasikan.

"Jadi gini, yang namanya Karawang secara makro menjadi satu inisiatif dari pemerintah, sebagai contoh ke arah barat kita sudah lakukan sampai Rangkas Bitung, Karawang bisa tahun depan atau 2026. Saya belum cek datanya, tapi memang aglomerasi ini akhirnya menuju kesana," katanya di Komplek DPR RI, Rabu (5/6/2024).

Baca: Menhub Curhat ke DPR Anggaran Perhubungan 2025 Dipangkas Rp 13,83 T

Sebagai contoh proyek KRL juga ada di wilayah lain, saat ini progresnya semakin berkembang ke wilayah aglomerasi sekitar.

"Sebagai contoh Jogja-Solo-Madiun, nanti kita teruskan sampai Purwokerto, Surabaya, juga ke Mojokerto jadi KRL," kata Budi Karya Sumadi.

Beberapa proyek KRL di kota lain itu sudah dibicarakan dan tengah dilakukan studi.

"Sudah dilakukan studi finalisasi atas persetujuan, dan prinsipnya sudah mekanisasi di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)," kata BKS.

Baca: 20 Juta Orang Naik KRL Saat Libur Lebaran, KCI Cuan Rp 102 Miliar

Sejumlah pihak menilai wacana proyek perpanjangan jaringan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line ke Karawang memang harus dilakukan. Ini karena angkutan rel perkotaan menjadi solusi untuk mengatasi padatnya kawasan perkotaan seperti Jabodetabek.

"Pada dasarnya, catatan dari MTI, kalau kita itu mau melayani transportasi suatu kawasan perkotaan yang sangat padat seperti Jabodetabek ini solusinya adalah angkutan rel perkotaan. Jadi itu tidak bisa dihindari sebetulnya kalau mau diperpanjang sampai Karawang," ungkap Ketua Umum MTI Tory Damantoro dalam Konferensi Pers Catatan Akhir Tahun MTI 2023 di Stasiun KCIC Halim Jakarta, Rabu (27/12/2023).

(fys/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Menhub: 28,4 Juta Penduduk Jabodetabek Mudik Lebaran Tahun Ini