
Ditantang Jokowi Kejar Produksi Minyak 200.000 Barel, Ini Kata PHR

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) tengah mengupayakan agar target produksi siap jual atau lifting minyak di Blok Rokan, Riau, sebesar 200 ribu barel per hari (bph) dapat tercapai.
Hal ini menyusul permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas target produksi di blok minyak tertua RI tersebut.
Direktur Utama Pertamina Hulu Rokan Ruby Mulyawan mengatakan, untuk mencapai target lifting minyak sebesar 200 ribu bph tersebut, PHR membutuhkan dukungan dari para pemangku kepentingan terkait (stakeholders), baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.
"Tentu dengan komitmen dan ikhtiar dan doa, kami akan berusaha sekeras mungkin untuk mencapai level produksi baru yang diharapkan oleh Bapak Presiden," ungkapnya dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia, dikutip Rabu (5/6/2024).
Sementara itu, lifting minyak di Blok Rokan pada tahun ini ditargetkan dapat mencapai 167 ribu barel per hari (bph). Adapun produksi minyak Blok Rokan saat ini masih berada di level 162 ribu bph.
"Target yang diberikan ke kami saat ini melalui diskusi dengan pemangku kepentingan adalah sebesar 167 ribu barrels oil per day," kata Ruby.
Ruby menyebut, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar target produksi minyak pada tahun ini dapat tercapai. Tentunya, dengan mengedepankan dan tidak melupakan aspek keselamatan baik untuk pekerja maupun lingkungan.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Mencari Sumber 'Bukan Minyak Biasa', Ngebor Sampai 3.000 Meter
