
Ini Daftar Pengurus Tapera, Ada Sri Mulyani Hingga Menaker!

Jakarta, CNBC Indonesia - Tabungan Perumahan Rakyat atau Tapera tengah menjadi sorotan masyarakat. Pemerintah telah menetapkan pekerja wajib menyisihkan uang gajinya sebesar 3% dengan skema pembagian 0,5% ditanggung pemberi kerja dan 2,5% ditanggung pekerja.
Iuran Tapera ini harus dibayarkan paling lambat tanggal 10 tiap bulan. Hal ini dianggap memberatkan pekerja yang sudah terlebih dahulu menerima potongan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta lain-lain. Namun, iuran Tapera telah menjadi mandat dari Paraturan Pemerintah (PP) No. 25 Tahun 2020.
Adapun, BP Tapera ditunjuk sebagai badan pengelola. Dikutip dari situs resmi BP Tapera, Kamis (30/5/2024), lembaga itu dipegang oleh Komite Tapera yang terdiri dari lima orang. Mereka adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Friderica Widyasari Dewi, dan seorang profesional.
Kemudian, lima anggota komite itu punya sejumlah tugas a.l. merumuskan dan menetapkan kebijakan umum dan strategis dalam pengelolaan Tapera, melakukan evaluasi atas pengelolaan Tapera, termasuk melakukan pengawasan dan pelaksanaan tugas BP Tapera, serta melaporkan hasil evaluasi pengelolaan Tapera ke presiden.
BP Tapera juga memiliki beberapa komisioner yang dibagi sesuai bidangnya. Berikut ini daftarnya:
- Komisioner: Heru Pudyo Nugroho
- Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana: Sugiyarto
- Deputi Komisioner Bidang Pemupukan Dana: Doddy Bursman
- Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana: Sid Herdi Kusuma
- Deputi Komisioner Bidang Hukum dan Administrasi: Wilson Lie Simatupang
Heru Pudyo Nugroho adalah pegawai dari Kementerian Keuangan. Heru Pudyo Nugroho sendiri merupakan Komisioner BP Tapera yang baru dilantik pada Maret 2024 kemarin. Di Kementerian Keuangan, Heru terakhir menjabat sebagai Kepala Kantor Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat pada 2022 -2024.
Kemudian, Wilson Lie Simatupang merupakan pejabat dari BTN. Sid Herdi Kusuma tercatat pernah menjadi direktur di BP Tapera sebelumnya sebagai Direktur Perencanaan Strategis, Keuangan Syariah, Manajemen Resiko & Tata Kelola.
Dia pun pernah berkarir di PT Sarana Multigriya Finansial dan PT Ernst & Young Indonesia. Lalu, Doddy Bursman pernah menjabat sebagai Project Director Bidang Produk Pembiayaan di BP Tapera pada 2019-2020 dan dia pernah menjabat sebagai Direktur Operasi Pemanfaatan - BP Tapera pada pada 2021 - 2022.
Bursman tercatat pernah menduduki jabatan Divisi Kredit Komersil di SeaBank pada 2015 - 2019. Sementara itu, Sugiyarto sebelum bergabung dengan BP Tapera menduduki jabatan sebagai Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Banten pada 2022-2024.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ramai Protes Soal Tapera, Sri Mulyani Beri Komentar Ini!