Bukan Gagah-gagahan, Ini Manfaat World Water Forum ke-10 Buat RI
Badung, CNBC Indonesia - Staf Ahli Khusus Menteri PUPR, Bidang Sumber Daya Air, Firdaus Ali mengungkapkan banyak manfaat yang akan didapatkan Indonesia sebagai tuan rumah World Water Forum ke-10. Forum air dunia ini merefleksikan posisi Indonesia di mata dunia sehingga menarik perhatian akan potensinya.
Dia mengatakan dalam forum ini setidaknya akan ada kesepakatan komitmen investasi US$ 9,5 miliar untuk berbagai negara. Namun sebagai tuan rumah, dia optimistis Indonesia akan mendapatkan sebagian besar dari nilai tersebut untuk komitmen investasi.
"Karena mereka melihat komitmen kita kuat sekali. Kita membangun bendungan kita sudah bangun sebanyak 42, belum ada sejarahnya republik ini berdiri kita bangun bendungan sebanyak ini," kata Firdaus kepada awak media, Senin (20/5/2024).
Sayangnya, meski bendungan yang dibangun sangat masif namun pada 2014 kapasitas bendungannya masih rendah. Bahkan secara jumlah air perkapita Indonesia masih lebih rendah dibandingkan Thailand ataupun negara lain, dan hanya terpaut sedikit di atas Ethiopia.
"Artinya kita punya tantangan sekaligus peluang untuk proyek terkait dengan air dengan ditopang komitmen pemerintah yang solid untuk berpacu dengan waktu," tegasnya.
Dengan keikutsertaan kepala daerah di forum ini menurut dia sekaligus menegaskan peran pemerintah daerah pada pengelolaan air. Menurutnya pemda menjadi ujung tombak dari eksekusi kebijakan pemerintah yang menyentuh langsung masyarakat.
"Komitmen kita butuhkan, tanpa komitmen dari kepala daerah tidak akan mungkin kita sampai pada tujuan apalagi target SDGs tahun 2030, enggak mungkin bisa tercapai," ujarnya.
(rah/bul)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Di WWF ke-10, Indonesia Ajukan 4 Hal Konkret untuk Hydro Diplomacy
