FOTO

Porak Poranda! Jalanan Ambles-Bangunan Runtuh Imbas Galodo Sumbar

Reuters, AFP, CNBC Indonesia
Senin, 13/05/2024 12:10 WIB

Sebanyak empat kabupaten/kota terdampak cukup parah akibat galodo alias banjir bandang lahar dingin di Sumatera Barat.

1/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Dalam gambar udara yang dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Minggu (12/5/2024) menunjukkan kawasan yang rusak akibat galodo alias banjir bandang dan aliran lahar dingin dari Gunung Marapi yang terbentang di Kabupaten Tanah Datar - Kabupaten Agam, Sumatera Barat. (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

2/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Sebanyak empat kabupaten/kota terdampak cukup parah akibat kejadian ini, antara lain Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, dan Kabupaten Padang Pariaman. (Photo by REZAN SOLEH / AFP)

3/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Sejumlah ruas jalan juga nampak berlubang besar akibat gerusan arus banjir bandang yang dahsyat tersebut. (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)

4/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Hingga Minggu (12/5/2024) malam, jumlah orang yang dilaporkan hilang sebanyak 17 orang. Sebanyak 14 orang hilang dari Kabupaten Tanah Datar dan tiga lainnya dari Kabupaten Agam. (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)

5/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, sebanyak 37 orang meninggal dunia akibat dari banjir bandang lahar dingin di wilayah Sumatera Barat yang dipicu oleh hujan lebat dengan intensitas tinggi di wilayah hulu Gunung Marapi sejak Sabtu malam (11/05/2024). (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)

6/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

Detailnya, sebanyak 35 jenazah berhasil diidentifikasi dengan rincian di Kabupaten Agam 19 orang, Kabupaten Tanah Datar sembilan orang, Kota Padang Panjang dua orang, Kabupaten Padang Pariaman tujuh orang. Sedangkan, dua jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi. (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)

7/7 Gambar udara yang diambil dan dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 12 Mei 2024 ini menunjukkan kawasan yang rusak akibat banjir bandang dan aliran lahar dingin dari gunung berapi di Tanah Datar, Sumatera Barat (Photo by Handout / INDONESIA DISASTER MITIGATION AGENCY / AFP)

BNPB mengimbau masyarakat yang bermukim di sekitar bantaran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi agar selalu waspada akan potensi risiko bahaya susulan. Warga diharap melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman. (Tangkapan Layar Video Reuters/BASARNAS)