Merdeka Copper Bidik Target produksi 120 Ribu Ons Emas Tahun Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Merdeka Copper Gold, Tbk (MDKA) menargetkan produksi emas pada tahun 2024 sekitar 100-120 ribu ounces. Adapun jumlah produksi emas tersebut didukung dengan harga emas di pasar spot yang telah berada di atas US$ 2000 per troy ons.

General Manager Communications MDKA Tom Malik menjelaskan produksi tambang tembaga di Tujuh Bukit, Banyuwangi yang dikelola anak usaha yakni PT Bumi Suksesindo ditargetkan mencapai 100 ribu hingga 200 ribu ounces pada 2024 ini.

"Tambang emas Tujuh Bukit di Banyuwangi yang mulai produksi 2017 dan sampai saat ini masih produksi. Tahun lalu kita produksi hampir 140 ribu ounces, tahun ini targetnya 100-120 ribu ounces," kata dia dalam acara Merdeka's Workshop for Journalists, Rabu (8/5/2024).

Baca: Merdeka Copper (MDKA) Gelar Private Placement, Simak Jadwalnya!

Tom menjelaskan bahwa Tambang Tujuh Bukit sendiri adalah salah satu tambang yang telah memberikan lahan kompensasi hampir 2.000 hektar kepada pemerintah.

Selain tambang emas, PT BSI juga bakal mengoperasikan tambang tembaga bawah tanah tujuh bukit. Ini sekaligus menandai transisi pengoperasian tambang yang semula dilakukan di area terbuka berpindah ke area bawah tanah.

"Saat ini kita sedang lakukan eksplorasi lanjutan dan melihat opsi-opsi yang bisa kita lakukan di situ. Karena ini nantinya ada di bawah tanah sudah bangun terowongan hampir 2 km dari tahun 2017 sejak kita mulai hampir US$ 200 juta untuk proses studi saja," ujarnya.

Sebelumnya, Tom mengatakan kinerja Merdeka di sepanjang 2023 mencerminkan kinerja produktif yang sangat baik. Dia menegaskan beroperasinya proyek-proyek di tahun ini dan beberapa tahun ke depan akan mengukuhkan posisi grup Merdeka sebagai perusahaan tambang terkemuka di Indonesia.

"Selain kinerja operasional dan pengembangan proyek, Merdeka juga sangat mengedepankan komitmen dan kinerja ESG (Environmental, Social and Governance) yang baik dalam menjalankan usaha kami, terbukti dari naiknya peringkat MSCI ESG Rating Merdeka dari BBB ke A akhir tahun lalu. Kami terus berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, masyarakat serta lingkungan kami," ujar Tom dalam keterangan resmi, Senin (19/2/2024).

(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article MDKA Tunjukan Komitmen Jaga Keselamatan & Kesehatan Karyawan