Laba Tumbuh 31%, CIMB Niaga Finance Bagi Dividen Rp 129,64 M di 2023

Khoirul Anam, CNBC Indonesia

Senin, 01/04/2024 18:09 WIB

Foto: dok CIMB Niaga Finance

Jakarta, CNBC Indonesia - PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 432,14 miliar di sepanjang tahun 2023. Jumlah tersebut meningkat 31% jika dibandingkan dengan perolehan laba bersih 2022 sebesar Rp 329,84 miliar.

Perolehan tersebut ditopang oleh realisasi kredit yang mencapai Rp 8,94 triliun atau meningkat 14% jika dibanding dengan 2022 yaitu sebesar Rp 7,87 triliun.

"Pada tahun 2023 ini CNAF mencatatkan pertumbuhan yang baik. Hasil ini merupakan wujud dan tanggung jawab perseroan dalam memberikan hasil atau nilai lebih kepada seluruh pemegang saham CNAF" ujar Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST) Senin (1/4/2024).

Pertumbuhan juga terjadi pada jumlah aset yang sebesar Rp 8,37 triliun atau naik 31% dibandingkan dengan jumlah aset tahun 2022 sebesar Rp6,40 triliun, sedangkan jumlah total aset kelolaan 2023 tercatat mencapai sebesar Rp 11,26 triliun.

Dari capaian itu, pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai 2023 sebesar Rp 129,64 miliar atau 30% dari laba bersih tahun buku 2023.

Ristiawan mengungkapkan Perseroan sendiri konsisten memberikan dividen selama lima tahun terakhir. Adapun sisa laba bersih setelah dikurangi pembayaran dividen tunai, dibukukan sebagai laba ditahan untuk membiayai kegiatan usaha Perseroan.

Baca:

Tetangga RI Bangun Kereta Cepat se-Kalimantan, Tembus IKN Nusantara

Selain pembagian dividen, CIMB Niaga Finance juga mengumumkan perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris dengan berakhirnya masa jabatan Kurniawan Kartawinata sebagai anggota Direksi Perseroan dan Cheong Chee Wai sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan.

"Segenap manajemen dan keluarga besar CIMB Niaga Finance mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kurniawan Kartawinata dan Cheong Chee Wai atas pengabdian dan prestasinya untuk perseroan, beliau merupakan sosok atasan yang menjadi contoh dan teladan untuk semuanya," ujar Ristiawan.

Dalam RUPST, Perseroan juga menunjuk Michael Angga sebagai anggota Direksi Perseroan yang baru, dan Noviadi Wahyudi sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan. Penunjukan ini berlaku efektif sejak dinyatakan lulus dalam penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) yang dilaksanakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selain itu, perseroan juga mengumumkan pengangkatan kembali M Imron Rosyadi Nur, ST dan Antonius Herdaru Danurdoro, masing-masing sebagai Direktur Perseroan. Lalu mengangkat kembali Serena Karlita Ferdinandus dan Hidayat Dardjat Prawiradilaga masing-masing sebagai Komisaris Independen.