Efek THR Cair 100%, Kantor Sri Mulyani Yakin Ekonomi RI Tumbuh 5,2%

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
18 March 2024 08:50
Infografis, 5 Komponen THR & Gaji Ke-13 PNS 2024
Foto: Infografis/ THR & Gaji Ke-13 PNS 2024/ Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan mengungkapkan pencairan THR dan gaji ke-13 secara penuh 100% untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat berimplikasi baik pada pertumbuhan ekonomi.

Kepala BKF Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan pemberian THR dan Gaji ke-13 dengan tunjangan kinerja 100%, diharapkan aktivitas konsumsi masyarakat menguat dan perekonomian Indonesia dapat mencapai 5,2% (yoy) pada tahun 2024, sejalan dengan outlook pemerintah.

"Harapannya pemberian THR dan Gaji 13 ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para ASN, TNI, Polri, dan Pensiunan agar berdampak positif bagi perekonomian nasional," kata Febrio, dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, dikutip Senin (18/3/2024).

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan segera menggelontorkan anggaran untuk membayar Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji ke-13 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) seluruh Indonesia. Total anggaran yang akan dicairkan mencapai Rp 99,5 triliun.

"Kami harapkan akan meningkatkan daya beli," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Jumat (15/3/2024).

Dia berharap pembayaran THR dan Gaji ke-13 ini akan membantu mempertahankan daya beli para ASN. Dia juga meminta ASN untuk menggunakan uang THR dan gaji ke-13 untuk membeli produk dalam negeri. Dengan demikian, akan ikut mendorong momentum pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

"Kita harapkan akan meningkatkan daya beli, saya juga berharap untuk para ASN kalau menggunakan dan membelanjakan adalah untuk produk-produk dalam negeri," kata dia.

Sri Mulyani juga menjelaskan dampak pembayaran THR yang dilakukan pada Maret ini akan dirasakan di kuartal I 2024. Sementara, pembayaran gaji ke-13 yang dilakukan pada Juni akan dirasakan dampaknya pada kuartal II 2024.

"Ini akan mempengaruhi gross di kuartal I dan kuartal II," kata dia.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini PNS dengan THR Terbesar di Indonesia, Terima hingga Rp123 Juta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular