
Ramai-Ramai Pabrikan Jual Mobil Listrik di RI, Daihatsu Kok Belum?

Jakarta, CNBC Indonesia - Daihatsu hingga kini tercatat sebagai pabrikan mobil dari Top 5 brand terlaris yang juga belum merilis mobil listrik di Indonesia, baik Hybrid maupun mobil listrik baterai. Padahal, pabrikan lain seperti Toyota, Mitsubishi, Suzuki serta Honda sudah merilis mobil elektrifikasinya di Indonesia.
Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani mengungkapkan alasan belum juga merilis mobil listrik karena mayoritas pembeli Daihatsu merupakan first car buyer atau pembeli pertama yang kerap khawatir dengan kondisi mobil listrik.
"Beberapa hal yang menjadi deconsider buat pembeli pertama, itu adalah masih ada harus dibantu edukasi juga, kekhawatiran terhadap suatu masalah resale value karena mereka menyatakan kendaraan itu adalah aset, kedua mereka masih melihat durabilitas," ungkap Sri Agung dalam bukber Daihatsu dikutip Jumat (15/3/2024).
Selain itu, faktor edukasi akan kendaraan listrik juga nyatanya tidak kalah penting. Banyak masyarakat yang belum memahami akan penggunaan konsumsi bahan bakar maupun penggunaan listriknya.
![]() Daihatsu Xenia |
"Masalah ketidakpahaman mengenai electricity consumption kalau pakai itu, Electric consumption di rumah dia kalau ngecas, kalau pakai Hybrid Seperti apa, Jadi itulah situasinya di first car buyer. kita survei di seluruh Indonesia dengan jumlah yang cukup besar, kita melayani yang mana," ucap Agung.
Ia pun menilai first car buyer Daihatsu rasanya belum membutuhkan kendaraan listrik baik Hybrid maupun BEV, hal itu yang menjadi alasan Daihatsu belum juga merilis kendaraan elektrifikasi. Saat ini, sebagian besar pembeli mobil Daihatsu mengarah ke LCGC lalu berikutnya baru Terios, Ayla, Xenia dan Rocky.
Padahal, Daihatsu sudah mengenalkan Ayla EV di GIIAS 2022 dan Vizion-F atau Gran Max versi listrik di GIIAS 2023 lalu. Namun, pabrikan dari grup Astra ini belum juga memproduksinya hingga kini.
Lalu, kapan pabrikan merilis mobil listriknya?
"Nanti kalau ada barangnya dikeluarkan. belum, jangan dipaksakan. Gini, market itu ada di bawah ada sampai high. Kita 70% market Daihatsu sangat dibutuhkan oleh first car buyer, baik retail maupun komersial jadi izinkan kita melayani itu dulu," sebut Agung.
(fys/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Diam-Diam Daihatsu Lagi Bangun Pabrik Mobil Listrik di RI