FOTO Internasional

Potret Banjir Parah di Bolivia, 43 Orang Tewas

Reuters, CNBC Indonesia
Selasa, 05/03/2024 21:05 WIB

Sungai meluap akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Cobija, di Bolivia. Kejadian ini menyebabkan 43 orang tewas.

1/5 Pemandangan udara Sungai Los Angeles yang meluap akibat hujan lebat di Cobija, Bolivia, pada 4 Maret 2024. Perairan Sungai Acre di Bolivia akhirnya surut setelah seminggu menggenangi masyarakat di perbatasan antara Bolivia dan Brasil. Di ibu kota wilayah Cobija, warga Bolivia berupaya membersihkan rumah mereka yang terkena lumpur, sementara pemerintah daerah berupaya membantu dengan memberikan sumbangan dasar. (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

Pemandangan udara Sungai Los Angeles, Bolivia, yang meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor Senin (4/3/2024). (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

2/5 Pemandangan udara Sungai Los Angeles yang meluap akibat hujan lebat di Cobija, Bolivia, pada 4 Maret 2024. Perairan Sungai Acre di Bolivia akhirnya surut setelah seminggu menggenangi masyarakat di perbatasan antara Bolivia dan Brasil. Di ibu kota wilayah Cobija, warga Bolivia berupaya membersihkan rumah mereka yang terkena lumpur, sementara pemerintah daerah berupaya membantu dengan memberikan sumbangan dasar. (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

Sungai meluap akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Cobija. Peristiwa ini terjadi sudah terjadi selama seminggu. (REUTERS/Claudia Morales)

3/5 Pemandangan udara Sungai Los Angeles yang meluap akibat hujan lebat di Cobija, Bolivia, pada 4 Maret 2024. Perairan Sungai Acre di Bolivia akhirnya surut setelah seminggu menggenangi masyarakat di perbatasan antara Bolivia dan Brasil. Di ibu kota wilayah Cobija, warga Bolivia berupaya membersihkan rumah mereka yang terkena lumpur, sementara pemerintah daerah berupaya membantu dengan memberikan sumbangan dasar. (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

Warga di mana banjir menyusut mengaku rumah-rumah kini berantakan, terkena lumpur. Sementara pemerintah daerah berupaya memberikan bantuan kepada warga yang terdampak. (REUTERS/Claudia Morales)

4/5 Pemandangan udara Sungai Los Angeles yang meluap akibat hujan lebat di Cobija, Bolivia, pada 4 Maret 2024. Perairan Sungai Acre di Bolivia akhirnya surut setelah seminggu menggenangi masyarakat di perbatasan antara Bolivia dan Brasil. Di ibu kota wilayah Cobija, warga Bolivia berupaya membersihkan rumah mereka yang terkena lumpur, sementara pemerintah daerah berupaya membantu dengan memberikan sumbangan dasar. (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

Luapan sungai itu pun memakan korban jiwa, dengan laporan awal menyebut korban berjumlah 43 orang. (REUTERS/Claudia Morales)

5/5 Pemandangan udara Sungai Los Angeles yang meluap akibat hujan lebat di Cobija, Bolivia, pada 4 Maret 2024. Perairan Sungai Acre di Bolivia akhirnya surut setelah seminggu menggenangi masyarakat di perbatasan antara Bolivia dan Brasil. Di ibu kota wilayah Cobija, warga Bolivia berupaya membersihkan rumah mereka yang terkena lumpur, sementara pemerintah daerah berupaya membantu dengan memberikan sumbangan dasar. (Photo by AIZAR RALDES / AFP)

Pemandangan jejak kaki orang di lumpur setelah Sungai Acre meluap. Pemerintah Bolivia pun menyebut La Paz akan berada di status siaga hingga 11 Maret. (REUTERS/Claudia Morales)