Inflasi Beras Tembus Double Digit, Tertinggi Sejak Desember 2023

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
01 March 2024 12:35
Pekerja menyiapkan beras di Kawasan Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, (27/2/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Pekerja menyiapkan beras di Kawasan Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, (27/2/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi harga beras pada bulan Februari 2023 mencapai 18,41%. Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak bulan Desember 2023.

"Untuk inflasi beras yoy Februari 2024 sebesar 18,41%, merupakan tertinggi sejak Desember 2023," kata Ketua Tim Statistik Harga Konsumen BPS Firmansyah Rifai, Jumat (1/3/2024).

Dia mengatakan pada bulan November 2023 inflasi beras mencapai harga tertingginya. Inflasi saat itu, kata dia, mencapai 19,20% secara yoy.

"Di mana pada November 2023, inflasi beras yoy lebih tinggi, yaitu sebesar 19,20%," kata dia.

Kenaikan harga beras yang hampir menyentuh 20% ini menjadi penyumbang terbesar inflasi Indonesia pada bulan Februari 2024. BPS mencatat inflasi Indonesia sebesar 0,37% secara bulanan. Sementara secara tahunan tingkat inflasi mencapai 2,75%.

BPS menyebut beras memberikan andil terbesar pada inflasi bulan Februari, yakni 0,21%. Kemudian komoditas cabai merah juga menyumbang inflasi dengan andil 0,09%, telur ayam 0,04%, dan daging ayam 0,02%.

BPS mencatat inflasi beras terjadi di 37 provinsi. Hanya 1 provinsi yang mengalami penurunan harga beras. Komoditas beras memberikan andil inflasi terbesar baik scara month to month, year to date, maupun year on year.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BPS Umumkan Inflasi 0,19% (mtm) Pada Juni 2025

Next Article Harga Beras Naik di 87 Kota, Cuma 3 Kota Ini yang Selamat!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular