Pak Jokowi Tolong! Harga Beras Makin Mahal, Ini Buktinya

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
01 March 2024 09:14
Deputi Statistik Produksi, M. Habibullah. (YouTube/BPS Statistics)
Foto: Deputi Statistik Produksi, M. Habibullah. (YouTube/BPS Statistics)

Jakarta, CNBC Indonesia - Inflasi Indonesia tercatat sebesar 0,37% secara bulanan pada Februari 2024. Inflasi bulan Februari ini dipicu oleh bahan makanan dan minuman.

M.Habibullah, Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, mengatakan tingkat inflasi bulanan Februari ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya dan bulan Februari pada 2023.

"Penyumbang inflasi bulanan makanan, minuman dan tembakau 1% dan andil 0,29%," kata Habibullah, Jumat (1/3/2024).

Secara rinci, dia mengatakan beras memberikan andil terbesar dalam inflasi bulan Februari, yakni 0,21%. Kemudian, ada komoditas cabai merah dengan andil 0,09%, telur ayam 0,04% dan daging ayam 0,02%.

Dari catatan BPS, inflasi komoditas beras pada Februari mengalami inflasi 5,32% dengan andil 0,21%. Komoditas ini memberikan andil terbesar secara bulanan dan tahunan.

"Secara umum kenaikan beras di 37 Provinsi, sedangkan di satu provinsi lainnya turun," ungkapnya.

Beras penyumbang inflasi bulan Februari 2024. (YouTube/BPS Statistics)Foto: Beras penyumbang inflasi bulan Februari 2024. (YouTube/BPS Statistics)
Beras penyumbang inflasi bulan Februari 2024. (YouTube/BPS Statistics)


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Parah! Harga Beras Pecah Rekor Lagi, Hari Ini Tembus Rp13.300

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular