
Prabowo Juara di Quick Count, Ini Harapan Pengusaha Tambang RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Indonesian Mining & Energy Forum (IMEF) Singgih Widagdo berharap Presiden selanjutnya dapat membuat terobosan terbaru di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Salah satunya yakni dengan memisahkan antara sektor energi dengan mineral dan batu bara (minerba).
Singgih menilai hal tersebut cukup penting dilakukan mengingat hilirisasi terkait dengan mineral dan batubara sangat berbeda. Ditambah permasalahan yang melekat di antara sektor minerba dan energi juga berbeda.
"Permasalahan yang melekat pada minerba dan energi sangat berbeda, maka menurut saya Pemerintah Prabowo (apabila menang) harus memisahkan Kementerian ESDM menjadi dua, yaitu Kementerian Energi dan Kementerian Mineral dan Batubara," kata dia kepada CNBC Indonesia, Kamis (15/2/2024).
Selain itu, Singgih menyebut dalam global value chain Indonesia masih sebatas sebagai pemasok bahan baku negara industri. Sehingga pemerintahan selanjutnya harus mampu memperkuat hilirisasi proses peningkatan nilai tambah dalam mata rantai produksi, mulai dari penambangan mineral hingga end product industri.
Menurut Singgih, penguatan sejak dari tahap eksplorasi, pemurnian, semi fabrikasi, fabrikasi dan sampai pada produk akhir harus menjadi mata rantai yang harus diperkuat. "Sejak dari sektor mineral di bawah Kementerian ESDM dan sektor industri di bawah Kementerian Perindustrian harus terintegrasi," ujarnya.
Di sisi lain, Kementerian Perindustrian harus mampu memetakan dan memperbesar kebutuhan end product di dalam negeri, sehingga akan mampu memperkuat arah investasi dan kegiatan eksplorasi di hulunya.
"Tata Kelola pemerintahan harus mampu membangun integrasi pendataan pemanfaatan bijih dan produksi hasil pengolahan dan pemurnian. Sinergi IUP Operasi dan Produksi dan Izin Usaha Industri (IUI) harus segera terbangun. Dengan demikian, harmonisasi kebijakan pertambangan dan perindustrian harus terintegrasi secara kuat," tambahnya.
Sebagaimana diketahui, pemilihan presiden (pilpres) sudah digelar kemarin, Rabu (14/2/2024). Tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) bertarung dalam pilpres 2024 yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Hingga Kamis (15/2/2024) pukul 14:00 WIB, pasangan Prabowo-Gibran masih unggul dengan suara terendah 57,46% di sejumlah poling hitung cepat atau quick count.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article TKN Prabowo-Gibran Klaim Jokowi Dukung Prabowo, Ini Kata Stafsus