Beras Impor Banjiri RI 443,9 Ribu Ton Awal Tahun!

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai atau harga impor beras meroket pada Januari 2024 dibanding nilai pada Januari 2023. Bahkan, nilai impor itu naik hingga ratusan persen.

Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS), nilai impor beras pada awal tahun ini sebesar US$153 juta, sedangkan pada Januari 2023 hanya sebesar US$118,7 juta.

"Secara month to month turun sebesar 16,73% tapi secara year on year naik sebesar 135,12%," kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Kamis (15/2/2024)

Baca: Pengusaha Teriak Minta HET Beras Naik, Begini Respons Jokowi

Sementara itu, secara volume juga naik, namun hanya sebesar 82,19%, dari 243,65 ribu ton pada Januari 2023 menjadi 443,91 ribu ton pada Januari 2024.

Adapun secara bulanan, volume impornya malah turun sebesar 16,53%. Sebab pada Desember 2023 volume impornya sudah sebesar 531,80 ribu ton.

Amalia menjelaskan, impor beras pada Januari 2024 mayoritas berasal dari Thailand 237,64 ribu ton, Pakistan 129,78 ribu ton, dan Myanmar 41,64 ribu ton.

Baca: Jokowi Ungkap Penyebab Beras Premium Langka & Mahal, Gegara Bansos?

Sisanya, dari Vietnam seberat 32,34 ribu ton, dan Kamboja 2,5 ribu ton. Dari negara lain hanya sebesar 9,66 ribu kilogram jauh lebih kecil dari ribuan ton negara utama.

"Utamanya berasal dari Thailand secara nilai US$153 juta, kemudian dari Pakistan US$79,3 juta, dan yang ketiga dari Myanmar US$23,98 juta," ucap Amalia.

(arm/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Impor Beras 1,79 Juta Ton, Terbanyak dari Thailand