Internasional

Super Bowl Berdarah Teror AS, 1 Tewas & 15 Luka-Luka

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
15 February 2024 08:55
Feb 14, 2024; Kansas City, MO, USA; Fans receive medical assistance after shots were fired after the celebration of the Kansas City Chiefs winning Super Bowl LVIII. Mandatory Credit: David Rainey-USA TODAY Sports
Foto: Super Bowl (via REUTERS/David Rainey/USA TODAY Sports)

Jakarta, CNBC Indonesia - Satu orang tewas dan 15 orang terluka dalam sebuah penembakan yang terjadi di salah satu rangkaian perayaan kemenangan turnamen rugby Super Bowl di Kansas, Amerika Serikat (AS), Rabu waktu setempat. Insiden ini memicu kepanikan di antara kerumunan besar penggemar olahraga itu.

Penembakan terjadi di wilayah Union Station saat pendukung tim rugby Kansas City Chiefs bersorak-sorai merayakan reli kemenangannya. Setelah tembakan terdengar, para penggemar yang terkejut bergegas melarikan diri ke tempat yang aman.

AFP melaporkan para korban dirawat dengan berbaring di tanah sebelum dibawa dengan tandu. Rumah Sakit Children's Mercy di kota tersebut mengatakan telah menerima pasien akibat penembakan tersebut, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.

"Saya marah atas apa yang terjadi hari ini. Masyarakat yang datang pada perayaan ini diharapkan mendapatkan lingkungan yang aman," kata Kepala polisi Kansas City, Stacey Graves, dikutip Kamis (15/2/2024).

Polisi mengatakan "dua orang bersenjata" telah ditahan. Di sisi lain petugas pemadam kebakaran dan kondisi darurat mengatakan tiga orang yang terluka berada dalam kondisi kritis, lima luka serius dan satu mengalami luka ringan.

Sementara itu, Walikota Kansas City Quinton Lucas termasuk di antara tamu VIP di acara penyambutan Kansas City Chiefs yang diminta mencari perlindungan setelah tembakan terdengar. Ia mengatakan muncul respon kemarahan di masyarakat saat insiden ini terjadi.

"Ini adalah hari yang dinanti-nantikan banyak orang. Sesuatu yang mereka ingat seumur hidup. Dan yang tidak boleh mereka ingat adalah ancaman kekerasan senjata," pungkasnya.

"Saya tidak ingin kita, di negara kita, untuk setiap peristiwa besar, memikirkan kekhawatiran akan tertembak," tambahnya.

Di sisi lain, salah satu pemain Kansas City Chiefs, Patrick Mahomes, menuliskan "Praying For Kansas City" di media sosialnya. Diketahui, dirinya dan rekan kala itu berada di lokasi menemui penggemar di tengah iring-iringan kemenangan.

Kala itu tak ada tanda-tanda bahaya ketika ratusan ribu pendukung berpesta di jalan memberi hormat kepada para pemain Chiefs sepanjang rute dua mil. Bahkan beberapa pemain Chiefs pun sempat turun dari bus dan melakukan tos sambil berfoto selfie dengan para penggemar. 

Sementara itu, pejabat setempat mengatakan lebih dari satu juta orang diperkirakan akan menghadiri parade tersebut.

Kekerasan bersenjata sering terjadi pada perayaan kemenangan olahraga berskala besar di Amerika Utara. Tahun lalu, 10 orang terluka setelah penembakan yang terjadi di Denver saat para penggemar merayakan kemenangan kejuaraan NBA Denver Nuggets.

Pada tahun 2019, empat orang terluka setelah terjadi baku tembak di dekat parade untuk menghormati kemenangan Final NBA Toronto Raptors di Toronto.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penembakan Massal Tewaskan 22 Orang di AS, Ini Sosok Pelaku

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular