Buntut Film Dirty Vote, Sekjen PDIP Imbau Masyarakat Jangan Panik

Jakarta, CNBC Indonesia - Film dokumenter 'Dirty Vote' menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini. Pasalnya isi film tersebut menyorot kecurangan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

Bahkan, topik mengenai film dokumenter garapan Dandhy Laksono tersebut betah bertengger di urutan pertama jejeran trending topic X selama beberapa hari.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Hasto Kristiyanto pun mengaku telah menonton film tersebut. Menurutnya film tersebut mewakili apa yang terjadi di lapangan terhadap berbagai tekanan.

"Sejak tadi malam kami melakukan pemantauan. Tadi malam kami juga sempat menyatakan Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk siaga 1 tapi nyatanya ada pertolongan dari Tuhan yang memberikan hujan," kata Hasto saat ditemui wartawan di TPS 053, Rabu, (14/2/2024).

Ia pun berharap apa yang terjadi di film Dirty Vote, seharusnya tidak boleh terjadi. Apalagi banyak tokoh-tokoh ahli hukum yang memiliki integritas, yang selama ini menyuarakan kebenaran di dalam demokrasi.

"Sehingga sebaiknya kita tidak perlu panik, terutama pihak yang merasa tersinggung karena itu potret sebenarnya yang terjadi terhadap rakyat kita," jelasnya.

Menurut Hasto, pemilu kali ini sebagai the moment of truth bagi kekuatan rakyat untuk menunjukan bahwa kebenaran dalam politik tidak bisa dimanipulasi.

"Tapi ketika manipulasi masih terus menerus dilakukan dan kita cermati lebih lanjut maka rakyat yang akan bergerak, sehingga hati-hati jangan memanipulasi suara rakyat karena suara rakyat adalah suara tuhan," jelasnya.