Peternak Mengeluh Harga Ayam Hidup Anjlok Tapi Harga Daging Ayam Naik

Jakarta, CNBC Indonesia- Badan Pusat Statistik (BPS) memproyeksi harga daging ayam ras akan terus mengalami kenaikan hingga bulan Ramadan di Maret 2024 mendatang. Saat ini rata-rata harga daging ayam mencapai Rp37.258 per kilogram.

Namun demikian kenaikan harga daging ayam di pasar tidak berbanding lurus dengan kondisi harga ayam hidup dikandang yang disebut Ketua Umum Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), Achmad Dawami yang di bawah Rp 20 ribu yakni di kisaran Rp 18.500 per kilogram.

Dawami mengatakan turunnya harga ayam hidup disebabkan turunnya permintaan padahal harga pakan ternak terus naik.

Di sisi lain, Deputi I Bidang Ketersediaan & Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa mengkonfirmasi kondisi harga ayam hidup atau livebird di kandang yang berkisar di Rp 18.500 - Rp 20.000 per kilogram.

Bapanas menilai harga di tingkat konsumen saat ini dinilai masih wajar meski ada potensi kenaikan bisa terjadi hingga Ramadan. Oleh karena itu, pemerintah terus mendorong harga ayam hidup agar tidak merugikan peternak.

Seperti apa kondisi harga ayam di kandang hingga di pasar? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Deputi I Bidang Ketersediaan & Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa dan Ketua Umum Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU), Achmad Dawami dalam Squawk Box,CNBCIndonesia (Rabu, 31/01/2024)