
Soal Investasi IKN, Bahlil Bilang Tom Lembong Halusinasi

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara mengenai kritik Co-Captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Thomas Lembong soal investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN). Bahlil menganggap Tom Lembong tengah berhalusinasi.
"Sahabat saya ini kadang halunisasi tingkat tinggi," kata Bahlil di kantornya, Jakarta, Rabu, (24/1/2024).
Bahlil mengatakan target investasi ke IKN adalah sebanyak Rp 500 triliun. Sebanyak 20% atau Rp 100 triliun akan dibiayai oleh APBN. Sementara untuk investasi swasta, dia mengatakan masyarakat dapat melihat sendiri sejumlah infrastruktur yang sudah mulai dibangun di kawasan inti IKN.
"Teman-teman bisa cek, bangun hotel kan bukan dibangun pemerintah. RS bukan dibangun pemerintah, semua investor," ungkapnya.
Menurut Bahlil, proses pembangunan yang dilakukan oleh swasta sudah mulai berjalan di 2024 ini. Dia menargetkan pada Juli mendatang akan ada hotel yang sudah selesai dibangun. "Kita jangan asal bunyi" kata dia.
Bahlil berkata sebenarnya memiliki data mengenai investasi yang akan masuk ke IKN. Namun, dia enggan membeberkan daftar tersebut sekarang. "Kami umumkan ketika sudah groundbreaking," ujarnya.
Sebelumnya, Tom Lembong mempertanyakan mengenai nilai investasi swasta di IKN. Dia menantang pemerintah untuk buka-bukaan mengenai data investasi tersebut.
"Menurut kami data dan informasi mengenai IKN ini minim sekali yang terbuka ke publik, bahkan banyak investor bilang ke saya, mereka tanya ke pejabat berapa margin keuntungan yang bisa saya dapat kalau saya investasi modal di IKN, katanya tidak ada yang bisa jawab," kata Tom.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tom Lembong Ragukan Cuan Investasi di IKN, Bahlil Ngamuk