Masalah Semua Orang, Anies: Kalau Dengar Pajak Rasanya Gimana

Jakarta, CNBC Indonesia-Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan mengaku memasang target rasio perpajakan atau tax ratio yang lebih realistis dibandingkan pesaingnya. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu memasang target tax ratio 13-16% pada 2029.
"Saya rasa ini lebih realistis daripada yang dibahas di debat kemarin," kata dia dalam Dialog Capres bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dikutip Jumat (12/1/2024).
Anies mengakui bahwa masalah pajak adalah masalah semua orang. Karena itu, dia mengatakan dibutuhkan reformasi yang lebih serius dalam hal perpajakan. "Masalah pajak ini masalah semua orang, kalau dengar pajak itu gimana sih rasanya? Kita sadari memang membutuhkan pajak, namun di sisi lain harus ada reformasi yang agak serius nih," kata dia.
Anies mengatakan memiliki sejumlah rencana untuk mengejar target tax ratio itu. pertama adalah perbaikan kelembagaan dengan membentuk Badan Penerimaan Negara. Badan ini akan langsung di bawah presiden dan terpisah dari kementerian lainnya.
Selain itu, Anies mengatakan butuh modernisasi sistem digital perpajakan. Dia mengatakan modernisasi sistem perpajakan akan membuat masyarakat lebih mudah dalam melaporkan pajak, sekaligus mengurangi potensi terjadinya korupsi. "Sehingga ada sebuah pengelolaan yang akuntabel, bisa dipertanggungjawabkan dan di mana intervensi pribadi itu tidak bisa masuk ke dalam, semua akan mendapatkan equal treatment," kata dia.
Anies mengatakan bila terpilih juga akan melakukan fiscal cadaster alias sensus pajak ulang. Menurut dia, sensus pajak ini akan berpengaruh terhadap basis perpajakan yang ada di Indonesia. "Fiscal cadaster ini kalau kita kerjakan akan membuat kita bisa mengidentifikasi obyek-obyek pajak yang terlewatkan," kata dia.
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Janji Anies: Kegiatan Sosial Bakal Bebas Pajak