Ganjar Dapat Bisikan: Jangan-Jangan Ekspor Bijih RI ada Mineral Lain

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden RI nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebutkan, bahwa ia sempat mendapatkan 'bisikan' bahwa potensi mineral mentah di Indonesia masih bisa diteliti lebih lanjut. Hal ini untuk membuktikan adanya mineral ikutan lainnya yang terkandung dalam mineral utama.

Hal itu disampaikan oleh Ganjar dalam acara dialog Capres bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dengan tema Menuju Indonesia Emas 2045.

Dia mengaku dirinya pernah diingatkan oleh beberapa profesor di Institut Teknologi Bandung (ITB) bahwa mineral mentah yang selama ini diekspor oleh Indonesia bisa jadi mengandung material ikutan yang banyak.

"Beberapa kawan Profsor ITB kemarin mengingatkan, 'Mas (Ganjar) riset dan development. Jangan-jangan beberapa material yang kita ekspor raw matrial itu ikutannya yang lain banyak, karena kita tidak mampu melakukan penelitian soal itu'. Padahal kalau iya, jangan-jangan itu meterial yang banyak," ujar Ganjar dalam acara Dialog Capres bersama Kadin, dikutip Jumat (12/1/2024).

Dengan 'bisikan' itu, Ganjar mengatakan seharusnya jika Indonesia memiiki Sumber Daya Mineral (SDM), maka sebaiknya disimpan terlebih dahulu, dengan maksud bisa dilakukan penelitian dan pengkajian yang lebih dalam.

"Maka kalau kita punya SDM simpan dulu, karena kita akan berpikir sangat panjang kita belum mencari yang di luar angkasa, kita masih berkutat disini kok," imbuh Ganjar.

Dengan penelitian dan pengkajian yang mendalam, Ganjar mengatakan hal itu bisa membuktikan apakah Indonesia memiliki sumber energi dan material yang lebih bagus. "Jangan-jangan ada energi, ada material lain yang lebih bagus," tandasnya.