Kabar Buruk Bagi RI: Harga Batu Bara & CPO Cs Terus Anjlok
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan kabar buruk mengenai perkembangan ekonomi global. Hal ini berpengaruh terhadap kondisi ekspor Indonesia pada November 2023.
"Perkembangan harga komoditas dan perekonomian mitra dagang terutama untuk komoditas unggulan secara umum mengalami penurunan," terang Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Jumat (15/12/2023)
Pada data yang ditampilkan, terlihat minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) turun menjadi US$830,5 mt, nikel menjadi US$17/mt dan batu bara menjadi US$126,8/mt.
Sementara itu untuk mitra dagang utama Indonesia, China, Jepang dan India alami penurunan perekonomian. Situasi tersebut mempengaruhi permintaan terhadap barang dari Indonesia.
Hanya AS, mitra dagang RI yang berhasil tumbuh bagus dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
(mij/mij)