FOTO Internasional

Potret Tank Israel Balik ke Gaza, Bersiap Perang Lagi

Reuters, CNBC Indonesia
Rabu, 29/11/2023 04:58 WIB

Tank-tank Israel dilaporkan melakukan manuver Selasa (28/11/2023). Mereka disebut menuju kembali lagi ke Gaza, bersiap perang berikutnya.

1/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Tank Merkava Israel terlihat di perbatasan Israel-Gaza dari selatan Israel pada Selasa (28/11/2023). (REUTERS/Alexander Ermochenko)

2/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Militer Israel mengumumkan persiapan pasukan di "garis jeda operasional" selama gencatan senjata di Jalur Gaza, sebagai langkah awal menuju "fase perang berikutnya" di kantong Palestina tersebut. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)

3/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari membenarkan hal ini. Menekankan persiapan perang berikutnya. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)

4/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

"Pasukan berotasi di luar Jalur Gaza, untuk beristirahat, berlatih, meningkatkan kesiapan mereka untuk melanjutkan perang," sebutnya. "Kami juga mengisi ulang pasokan dan amunisi serta menyiapkan kendaraan lapis baja untuk pertempuran mendatang. Kami bertekad kembali ke medan pertempuran dengan dua tujuan utama, membebaskan para sandera dan membubarkan Hamas," jelas Hagari lagi dalam pernyataannya. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)

5/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Saat ini Israel dan Hamas melakukan gencatan senjata. Gencatan senjata sementara, yang semula empat hari, telah diperpanjang 48 jam alias dua hari. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)

6/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Gencatan senjata kemanusiaan termasuk penghentian permusuhan, penarikan pasukan Israel di Jalur Gaza, distribusi bantuan kemanusiaan di seluruh Jalur Gaza melalui truk, serta pembebasan 50 sandera oleh Hamas dan 150 tahanan Palestina oleh Israel. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

7/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Sebelumnya, Letnan Jenderal Herzi Halevi, Kepala Staf Militer Israel, menegaskan bahwa pasukan Israel akan melanjutkan pertempuran melawan Hamas setelah gencatan senjata kemanusiaan di Jalur Gaza berakhir. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)

8/8 Manuver tank Merkava Israel di perbatasan Israel-Gaza, di tengah gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, terlihat dari Israel selatan, 28 November 2023. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

"Militer Israel dan pasukannya berjuang keras untuk melindungi kehidupan rakyat kami sambil menjunjung tinggi nilai-nilai (militer Israel). Kami telah menciptakan kondisi untuk kerangka pembebasan kelompok pertama anak-anak dan ibu-ibu yang disandera selama jeda ini," ucap Halevi. (Israel Defense Forces/Handout via REUTERS)