Breaking News: Neraca Dagang RI Surplus US$3,48 M di Oktober

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
Rabu, 15/11/2023 11:19 WIB
Foto: Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini saat menyampaikan Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia Oktober 2023 dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2023. (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data perdagangan internasional Indonesia periode Oktober 2023 pada Rabu (15/11/2023). Neraca Perdagangan Indonesia tercatat mengalami surplus sebesar US$ 3,48 miliar.

Surplus ini lebih tinggi dibandingkan September 2023 yang mencapai US$ 3,42 miliar. Surplus ini ditopang oleh ekspor yang lebih tinggi senilai US$22,15 miliar, sementara impor US$18,67 miliar.

Surplus ini ditopang oleh ekspor batu bara. Adapun, surplus ini sejalan dengan konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia dari 11 lembaga. Hasil konsensus ini memperkirakan surplus neraca perdagangan pada Oktober 2023 akan mencapai US$ 3,0 miliar.


Dengan neraca perdagangan kembali surplus maka Indonesia sudah membukukan surplus selama 42 bulan beruntun. Surplus 42 bulan terakhir di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyamai pencapaian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Surplus perdagangan pernah mencapai 42 bulan di era SBY yakni Oktober 2004 hingga Maret 2008.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Kemenperin Catat Industri Mainan Domestik Surplus