Anies Lihat Kualitas Manusia di Jakarta & Daerah Jomplang

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden RI, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa saat ini ketimpangan kualitas manusia antara di Jakarta dengan daerah lainnya masih sangat tinggi.

Hal ini menjadi perhatian Anies, karena ia melihat sebagian besar provinsi mayoritas angkatan kerja yang berpendidikan, sangat rendah.

"Ini sebabnya kami lihat bukan hanya secara teknikal, tapi harus ada arah ulang paradigma pandang kita terhadap perenominan. Karena itu kami usulkan orientasi satu kemakmuran sebagai satu visi," ujar Anies dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia yang diselenggarakan oleh INDEF dan CNBC Indonesia, Rabu (8/11/2023).

Berdasarkan catatannya, saat ini angkatan kerja lulusan SD/SMP di wilayah Jakarta hanya 26,09%. Sementara jika dibandingkan dengan wilayah lain seperti di Jambi 56,36%, Kalimantan Tengah 59,72%, Maluku Utara 50,89%, Jawa Tengah 65,08%, Sulawesi Tengah 57,38% dan Papua 72,46%.

Untuk itu, masalah ketimpangan ini akan menjadi salah satu fokus Anies dalam mendorong ekonomi RI jika dirinya terpilih jadi Presiden RI.

Dia menyatakan visi Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2045 bukan semata-mata dilihat dari berapa Product Domestik Bruto (PDB) per kapita. Namun semestinya, kata Anies, kemakmuran yang dirasakan seluruh penduduk Indonesia.

"Perlu pergeseran fokus dari pertumbuhan menjadi pemerataan," terangnya.

Baca: Anies Janji Kemiskinan RI Bisa Turun ke 4%, Caranya Gimana?

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Anies Baswedan Beberkan Gagasannya di Hadapan 100 Ekonom