FOTO

Kampung Apung Tak Banjir Lagi, Kering Kerontang-Muncul Makam

Faisal Rahman, CNBC Indonesia
Jumat, 03/11/2023 18:05 WIB

Kemarau panjang menyebabkan Kampung Apung di Cengkareng, Jakarta, mengalami kekeringan. Sejumlah makam muncul yang lama terendam-pun muncul.

1/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Kampung Apung di Cengkareng, Jakarta Barat, terlihat mengering, Jumat (3/11/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

2/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Musim kemarau panjang menyebabkan Kampung Apung yang dahulu bernama Kampung Teko tak "banjir" lagi. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

3/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Menurut warga setempat, kampung ini sebenarnya mulai disebut Kampung Apung sejak air perlahan merendam wilayah padat penduduk itu. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

4/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Rumah-rumah panggung warga Kampung Apung terbuat dari sejumlah fondasi menggunakan kayu hingga bambu. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

5/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Tanah-tanah yang semula dipenuhi air juga terlihat. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

6/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sejumlah makam atau kuburan yang sudah lama terendam air kini terlihat muncul kepermukaan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

7/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Batu nisan dan bangunan makam masih terlihat. Namun tak sedikit batu makam yang rusak. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

8/8 Potret Fenomona Kuburan Bermuculan di Kampung Apung. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Rani salah satu warga Kampung Apung mengatakan, kemunculan makan sudah terjadi selama tiga bulan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)