Ada Usulan Pertashop Jualan BBM Pertalite, ESDM Bilang Gini

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
20 October 2023 17:50
Pertamina ajak pemkab dan pemkot di Jawa Tengah DIY salurkan energi desa melalui Pertashop. (Dok: Pertamina)
Foto: Pertamina ajak pemkab dan pemkot di Jawa Tengah DIY salurkan energi desa melalui Pertashop. (Dok: Pertamina)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) angkat suara perihal adanya usulan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi khususnya Pertalite (RON 90) di Pertashop yakni Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) skala mini.

Memang, selama ini pertahsop hanya menjual BBM non subsidi PT Pertamina (Persero) seperti Pertamax (RON 92) Cs.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan pihaknya tengah menghitung ulang anggaran subsidi BBM yang dikhawatirkan bisa melonjak jika SPBU mini tersebut turut menjual BBM bersubsidi Pertalite.

"Ini kan nanti bisa menambah subsidi lagi kan, hitung-hitung lah ya," ungkapnya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Arifin menegaskan pihaknya akan mengevaluasi lebih lanjut perihal rencana penjualan Pertalite di Pertashop. Dia mengatakan subsidi BBM bisa saja jebol mengingat harga minyak dunia pada perdagangan Kamis (19/10/2023), untuk jenis WTI ditutup di posisi US$ 89,37 per barel, begitu juga dengan minyak mentah brent ditutup di posisi US$ 92,38 per barel.

"Seharusnya dievaluasi lebih dalam. Kalau nggak (dievalusi) ya (subsidi) jebol. Sekarang minyak sudah US$ 92 (per barel). Jadi memang sekarang pengawasan yang harus kita iniin, dan himbauan," tambahnya.

Dengan begitu, Arifin mengatakan masyarakat yang mampu membeli BBM non subsidi seperti Pertamax Cs jangan berpindah mengkonsumsi BBM bersubsidi dalam hal ini Pertaite.

"Supaya yang bisa beli Pertamax, belilah Pertamax. Jangan hijrah ke Pertalite," tandasnya.

Sebelumnya, PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), membeberkan bahwa saat ini perusahaan tengah mempertimbangkan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) RON 90 atau Pertalite di Pertashop, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) skala mini.

Pertashop sendiri merupakan 'SPBU mini' yang bekerja sama dengan Pertamina. Namun memang, Pertashop selama ini hanya menjual BBM non subsidi, LPG non subsidi, hingga produk ritel Pertamina lainnya.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengungkapkan saat ini memang banyak Pertashop yang gulung tikar akibat tidak ekonomis. Dengan begitu, dia menyebut, pihaknya saat ini tengah 'memutar otak' agar penjualan Pertashop bisa lebih ekonomis dengan pengadaan BBM jenis Pertalite.

"Pertashop kita menawarkan untuk dapat menjual Pertalite. Dan saat ini kita sedang mengkoordinasikan dengan BPH Migas," jelasnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta, dikutip Jumat (29/9/2023).

Namun, dia mengingatkan bahwa Pertalite (RON 90) merupakan BBM bersubsidi, sehingga nantinya akan ada persyaratan khusus bagi Pertashop yang akan menjual Pertalite.

"Di dalam penjualan Pertalite ini nantinya jika Pertashop memilih untuk menjual Pertalite, maka akan diberikan persyaratan pengawasan karena Pertalite adalah produk subsidi," tambahnya.

Tidak hanya itu, dia mengatakan untuk membuat Pertashop bisa mencakup kebutuhan konsumen, pihaknya mengupayakan agar LPG bersubsidi 3 kilo gram (kg) juga bisa dijual di Pertashop.

"Pertashop itu ditawarkan dan juga akan diupayakan untuk diangkat sebagai pangkalan LPG 3 kg, sehingga ini akan membuat tambahan bisnis buat Pertashop sebagai pangkalan LPG 3 kg," ujarnya.

Terakhir, Riva mengungkapkan bahwa pihaknya juga mengusahakan agar Pertashop bisa menjual produk pelumas. "Dari upaya-upaya tersebut kami berharap Pertashop bisa mendapatkan tambahan bisnis untuk bisa memutar atau melanjutkan usahanya," tandasnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Beri Sinyal Pertashop Bisa Jual BBM Pertalite, Ini Buktinya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular