PBB Turun Tangan, Titahkan Ini di Perang Hamas vs Israel

Jakarta, CNBC Indonesia - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) "turun tangan" di konflik Israel dan kelompok pejuang Palestina, Hamas. Dalam instagram resmi Sekjen PBB Antonio Guterres meminta agar kedua pihak terus menahan diri.
Pasalnya, banyak warga sipil yang menjadi korban dalam konflik berdarah keduanya itu. PBB pun meminta Israel segera mencabut blokade di Jalur Gaza.
"Warga sipil harus dilindungi setiap saat. Hukum humaniter internasional harus dihormati dan ditegakkan. Semua sandera yang ditahan di Gaza harus segera dibebaskan," papar Guterres dalam akun Instagramnya, dilihat CNBC Indonesia, Jumat (13/10/2023).
Ia juga meminta agar Israel mencabut blokade logistik dan utilitas terhadap Jalur Gaza. Diketahui, Tel Aviv menerapkan hal ini untuk menekan pasukan Hamas yang menguasai wilayah enklave Palestina itu.
Lebih lanjut, Guterres meminta Hamas dan Israel untuk saling menahan diri untuk menyerang. Ini agar eskalasi tidak meningkat ke situasi yang lebih parah.
"Persediaan yang menyelamatkan jiwa, termasuk bahan bakar, makanan dan air, harus diizinkan masuk ke Gaza. Saat ini kita memerlukan akses kemanusiaan yang cepat dan tanpa hambatan," tambah figur asal Portugal itu.
"PBB menegaskan bahwa semua rumah sakit, sekolah dan klinik tidak boleh menjadi sasaran. Saya sangat menyesalkan beberapa rekan saya di Gaza yang harus menanggung akibatnya," ujarnya lagi.
Sejauh ini, perang antara Hamas dan Israel masih terus terjadi. Tel Aviv menegaskan perangnya dengan kelompok itu bisa jadi akan menjadi panjang lantaran niat Negara Yahudi itu untuk benar-benar menghabisi Hamas.
Sejauh ini, mengutip data Sky News, 2.800 orang tewas karena kekerasan di Gaza dan Israel. Sebanyak 1.537 jiwa tewas di Gaza sementara 1.300 orang tewas di Israel.
Sebelumnya, Duta Besar Israel untuk Singapura, Eliyahu Vered Hazan, menegaskan negaranya memiliki hak apapun dalam menyerang Hamas dan melindungi negaranya. Ia juga meminta agar warga Gaza bergabung dalam perang Tel Aviv melawan Hamas.
"Sekali lagi, jika ingin dunia menjadi lebih baik, kita harus mengalahkan Hamas dan (saya) menyerukan kepada penduduk Gaza, singkirkan Hamas dari kekuasaannya, dan lawanlah mereka. Karena pada akhirnya, inilah jalan hidup Anda. Ini adalah hal terpenting saat ini," paparnya dalam wawancara eksklusif dengan CNBC Indonesia, Selasa.
Sementara, Dubes Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, pun buka-bukaan soal hal ini. Ia mengatakan serangan terjadi karena agresi Israel.
"Yang pasti, Anda tahu, kami mengharapkan dari seluruh negara sahabat kami untuk memberikan lebih banyak lagi dukungan bagi Palestina dan khususnya saat ini rakyat sedang menderita," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Rabu.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PBB Serukan Perlindungan HAM Dalam Konflik Hamas-Israel
