Internasional

Pangeran Saudi-Presiden Iran Bahas Hamas Vs Israel, Begini...

luc, CNBC Indonesia
Kamis, 12/10/2023 07:40 WIB
Foto: REUTERS/MIKE SEGAR

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) membahas konflik Palestina-Israel dalam panggilan telepon pertama antara kedua pemimpin sejak berjalannya kesepakatan yang ditengahi China antara Teheran dan Riyadh.

Raisi dan MBS pada Rabu (11/10/2023) membahas "perlunya mengakhiri kejahatan perang terhadap Palestina," kata kantor berita Iran, ISNA, sebagaimana dikutip Reuters.

Putra mahkota Saudi, pada bagiannya, "menegaskan bahwa Kerajaan melakukan segala upaya yang mungkin dilakukan dalam berkomunikasi dengan semua pihak internasional dan regional untuk menghentikan eskalasi yang sedang berlangsung," kata kantor berita Saudi Press Agency.


Dia juga menegaskan kembali penolakan Arab Saudi untuk menargetkan warga sipil dengan cara apapun.

Adapun Arab Saudi dan Iran sepakat untuk melanjutkan hubungan pada Maret berdasarkan kesepakatan yang dinegosiasikan oleh China setelah tujuh tahun bermusuhan, yang telah mengancam stabilitas dan keamanan di Teluk dan membantu memicu konflik di Timur Tengah, dari Yaman hingga Suriah.

Dalam perang yang sedang berlangsung sekarang, Iran disebut-sebut berada di balik serangan Hamas ke Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Namun, Amerika Serikat (AS) menegaskan masih mencari tahu keterlibatan Iran dalam serangan itu. Washington juga menyebut tidak akan terburu-buru dalam menetapkan apakah ada andil Teheran dalam serangan tersebut.

"Hubungan dekat Iran dengan Hamas serta dukungan keuangan dan operasional membuat mereka kemungkinan mempunyai peran dalam hal ini," kata seorang senator Partai Demokrat, yang diperkirakan akan menerima pengarahan rahasia pada Senin, kepada CNN International.

"Namun untuk saat ini, para pejabat AS mengatakan belum ada intelijen yang mengaitkan hal ini secara langsung," tambah laporan tersebut.

 


(luc/luc)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Presiden Trump Ancam Iran Jika Serang AS