Terancam Gagal! 39% Peserta CPNS Belum Selesaikan Pendaftaran

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyebutkan masih banyak calon pelamar Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2023 belum menyelesaikan proses pendaftaran di hari terakhir ini. BKN mencatat jumlahnya mencapai 39% dari seluruh formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

"Terhitung hingga pagi ini Pukul 06.00 WIB, 39% dari total pelamar pada seluruh formasi CPNS dan PPPK belum menyelesaikan pendaftaran," kata Plt Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama BKN Nur Hasan lewat keterangan tertulis, Senin (9/10/2023).

Pendaftaran seleksi CASN tahun 2023 sendiri dijadwalkan akan ditutup pada hari ini pukul 23.59 WIB sesuai dengan jadwal yang ditetapkan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Sejak awal pendaftaran dibuka, BKN telah mengimbau agar pelamar memanfaatkan waktu pendaftaran yang sudah dimulai pada 20 September 2023 secara optimal dan tidak bergantung dengan update jumlah pelamar pada suatu formasi tertentu.

BKN mencatat berdasarkan data statistik pelamar pagi ini, sudah ada 1.134.112 calon pelamar untuk formasi CPNS yang sudah membuat akun di sscasn.bkn.go.id. Namun, yang masih submit dan akhiri pendaftaran masih berkisar 55%.

Kondisi untuk formasi PPPK tak jauh berbeda. Untuk pelamar formasi PPPK Tenaga Kesehatan, jumlah orang yang sudah membuat akun sebanyak 401.118, tetapi yang masih submit sebanyak 69%. Selain itu pelamar formasi PPPK Guru tercatat sudah membuat akun sebanyak 431.538 dan yang submit sudah sekitar 90%.

Terakhir untuk pelamar formasi PPPK Teknis, jumlah pelamar membuat akun sebanyak 738.865, tetapi yang submit masih sebanyak 49% pelamar.

Nur Hasan mengatakan BKN terus mengupayakan portal pendaftaran dapat diakses semaksimal mungkin di hari terakhir pendaftaran ini. Dia mengatakan di hari terakhir ini jumlah pelamar yang mengakses pendaftar membludak.

"Dengan kondisi banyaknya pelamar yang menunggu submit dan resume serta mengakhiri pendaftaran menjelang batas waktu akhir pendaftaran tentu mempengaruhi kelancaran akses di portal," ujar dia.

Dia mengatakan BKN sebenarnya sudah mengantisipasi kemungkinan membludaknya jumlah pendaftar yang mengakses portal di hari terakhir pendaftaran. Meski demikian, dia mengatakan lembaganya telah mengimbau agar para peserta menghindari pendaftaran menjelang batas waktu berakhir.